RINGTIMES BALI – Dua orang remaja ditebas parang di Bali ini membuat khawatir banyak pihak. Pasalnya anak-anak remaja kini rentan mengalami tindak kriminal.
Kejadian ditebasnya korban berinisial GAP 17 tahun dan IGM 17 tahun oleh pelaku berinisial RH 20 tahun bermula dari salah paham karena saling lirik di pom bensin Desa Pengulon.
Menurut laman polresbuleleng.com, ditebasnya korban oleh pelaku, terjadi setelah kedua belah pihak sama sama menuju arah timur jalan Celukan Bawang – Seririt dengan menggunakan motor.
Baca Juga: 16 Quote Selamat Tahun Baru 2022 dalam Bahasa Inggris, Cocok untuk Status Medsos
Pelaku juga dikonfirmasi pihak berwajib sempat mengatakan tunggu di pantai pada korban untuk melampiaskan kekesalannya.
Pelaku menyempatkan diri membawa parang dan menemui korban di di sebelah utara Toko Suwecan Widi.
Saat pelaku bertemu korban di TKP, pelaku langsung mengayunkan parangnya ke arah korban GAP.
IGM yang melihat pelaku mengayunkan parangnya berupaya menepisnya dengan tangan. Akibatnya jari tengah tangan kanan IGM mengalami robek.