RINGTIMES BALI – Penduduk Kota Xi’an China mengeluh kelaparan di media sosial. Hal itu terjadi akibat kebijakan lockdown yang diterapkan oleh pemerintah China.
Penyebaran Covid-19 di berbagai negara di dunia tak kunjung usai, termasuk yang terjadi di China.
Dilansir dari Mirror, pemerintah China saat ini tengah mengambil kebijakan tegas dan tak segan-segan melakukan pembatasan aktivitas masyarakat secara ketat.
Baca Juga: Download Lagu Duri Duri yang Kau Tancapkan di Hati MP3 Live Rambe Suaka Kualitas Terbaik Plus Lirik
Pembatasan aktivitas penduduk di Kota Xi’an dengan lockdwon secara lebih ketat diberlakukan. Pemberlakuan lockdown yang lebih ketat dimulai sejak Senin, minggu ini.
Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 secara lebih luas termasuk mencegah penyebaran varian omicron. Walaupun lonjakan kasus yang terjadi saat ini akibat dari varian delta.
Kebijakan lockdown secara lebih ketat daripada sebelumnya diterapkan, dikarenakan terdapat 175 kasus Covid-19 yang dilaporkan pada Selasa, kemarin.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tematik Tema 6 Kelas 5 SD MI Halaman 3 Apa yang Dimaksud dengan Sumber Energi Panas
Selama satu bulan ini sudah ada 810 kasus Covid-19 di Kota Xian-China. Jumlah tersebut merupakan yang terbesar sejak awal pandemi pada 2020.
Dikutip dari laman Mirror pada Rabu, 29 Desember 2021, penduduk kota merasakan lockdown yang sangat ekstrim, mereka tidak diperbolehkan keluar rumah, bahkan tidak diizinkan keluar rumah untuk sekedar membeli makanan.