RINGTIMES BALI - Maskapai Pakistan International Airline (PIA) akan melaksanakan penerbangan perdana dari Islamabad menuju Kabul pada minggu depan.
Hal itu disampaikan juru bicaranya pada 11 September 2021 kemarin kepada AFP, dan juga menyebut PIA menjadi maskapai asing pertama sejak Taliban berkuasa.
Diketahui bandara Kabul sempat rusak dan lumpuh selama evakuasi lebih dari ratusan ribu orang yang akan mengungsi.
Baca Juga: PBB Respon Tindakan Keras Taliban pada Demonstran di Kabul
Namun pemerintahan Taliban berjuangan untuk membuat bandara kembali beroperasi dengan memninta bantuan teknis dari Qatar.
"Kami telah mendapatkan semua izin teknis untuk operasi penerbangan," kata juru bicara PIA Abdullah Hafeez Khan kepada AFP via CNA.
"Pesawat komersial pertama kami ... dijadwalkan terbang dari Islamabad ke Kabul pada 13 September,” lanjutnya.
Baca Juga: Mata-mata Inggris Sebut Pemerintahan Taliban Bisa Bangkitkan Ekstremis
Sejak penarikan pasukan AS, sudah lebih dari 100 penumpang telah meninggalkan ibukota Kabul untuk mengungsi.
Kini bandara Kabul dibuka kembali untuk menerima bantuan, dan selanjutnya penerbangan domestik dimulai kembali