RINGTIMES BALI - PPKM Darurat yang dilakukan di beberapa wilayah di Indonesia terutama disorot.
Bukan hanya berbagai aturan dan surat edaran yang diberikan sebagai kelanjutan pelaksanaan PPKM Darurat, tetapi aksi petugas Satgas dalam menerapkan aturan.
Sebelumnya sempat viral aksi arogan kepolisian kepada salah satu anggota Paspampres, hingga aksi petugas yang sampai mengangkut barang dagangan pedagang saat melewati jam operasional.
Baca Juga: 3 Syarat Naik KA Lokal Selama PPKM Darurat
Terbaru arahan dari Walikota Lubuklinggau menjadi viral di media sosial karena dianggap mewakili suara rakyat.
PPKM mikro yang diadakan di Kota Lubuklingau adalah salah satu cara memutus rantai penyebaran Covid-19.
Dalam arahannya Walikota Lubuklinggau, Drs. H. SN Prana Putra Sohe, MM menyebut jika harus ada kerja sama antara petugas dan masyarakat dalam memutus penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Wacana PPKM Darurat Diperpanjang, Sri Mulyani Diserbu Netizen
Walikota SN Prana Putra juga menyebut jika semua tindakan petugas harus humanis, bukan menertibkan pedagang, tapi kerumunannya.
"Kita tidak melarang orang untuk berjualan, yang kita larang itu kerumunannya. Mereka ini cari makan bukan cari duit. Kalau kita buang-buang itu kasian" kata Walikota Lubuklinggau, dikutip dari akun Instagram @prana_putra_sohe pada 14 Juli 2021.