Lokus Kejahatan Jalanan di Bali Masih Didominasi Seminyak dan Kuta

28 April 2022, 16:26 WIB
Hasil tangkapan Polda Bali terhadap kasus kejahatan jalanan. /Ringtimes Bali/Ni Putu Putri Muliantari

RINGTIMES BALI - Polda Bali mengungkap kasus kejahatan jalanan selama Ops Sikat Agung 2022.

Kasus kejahatan jalanan di Bali selama operasi berlangsung masih didominasi oleh temuan Polresta Denpasar dan Polres Badung.

Selama 15 hari terhitung sejak 10 hingga 25 April, kasus kejahatan jalanan terbanyak terjadi di wilayah Seminyak dan Kuta.

Baca Juga: Task 3: Correcting the Story about Kanchil, Pembahasan Soal Bahasa Inggris Kelas 10 Halaman 167

"Kejahatan ini karena kesempatan, tapi terutama daerah-daerah tujuan wisata atau pemukiman penduduk seperti Seminyak dan Kuta," ujar Wadir Reskrimum Polda Bali, AKBP Suratno, Kamis, 28 April 2022.

Kejahatan jalanan yang menjadi fokus kepolisian jajaran Polda terdiri dari 3C (curas, curat, curanmor).

Setidaknya kepolisian berhasil mengamankan 66 tersangka dalam 54 kasus, dengan 4 tersangka yang diberi tindakan lantaran melawan saat proses penangkapan.

Baca Juga: Kabupaten Klungkung Gelar Bimtek Enumerator Tingkat Kabupaten Kota Tahun 2022

Dari puluhab kasus tersebut, curanmor (pencurian sepeda motor) masih memimpin dengan curian 31 kendaraan roda dua.

Dalam kasus curat (pencurian dengan pemberatan) kendaraan roda 4 turut jadi sasaran dengan 4 curian.

Secara rinci, sebanyak 32 orang terjaring dalam kasus curat, 6 curas dan 30 pelaku curanmor, dengan 2 diantaranya masih di bawah umur.

Baca Juga: Writing: Fill the Blank with Correct Word, Pembahasan Soal Bahasa Inggris Kelas 10 Halaman 166

Salah satu pelaku pencurian sepeda motor yang pernah melakukan aksi di 10 TKP bernama Imanuel (21), mengaku aksinya kerap dilakukan di daerah Canggu, dan Kuta Kabupaten Badung.

Ia melakukan aksinya dengan membuat kunci palsu dari modifikasi gunting menjadi letter T, selain itu pelaku memanfaatkan kondisi motor dengan kunci yang menempel di motor.

Berdasarkan hal itu, Wadir Reskrimum mengingatkan kepada masyarakat agar berhati-hati dan tidak memberi celah kepada pelaku kejahatan jalanan dalam melancarkan aksinya.

Baca Juga: Soal Ujian Sekolah US 2022 IPS Kelas 6 Semester 2 K13 Full Kisi-kisi dan Pembahasan PART 2

Suratno juga menyebutkan soal kebangkitan Bali yang sedikit demi sedikit pulih dari sektor ekonomi dan pariwisata.

"Kita ingin situasi Bali kondusif, khususnya menjelang Idul Fitri, kemudian kita ketahui bersama Bali ditunjuk sebagai tuan rumah beberapa event internasional seperti GPDRR yang dihadiri 193 negara, kemudian rangkaian KTT G20 sudah berlangsung sampai November 2022," sambungnya.

Dengan adanya tren kejahatan jalanan di Bali yang meningkat dari tahun sebelumnya, didukung dengan kondisi pariwisata yang mulai bangkit, Suratno mengaku ini menjadi upaya demi keamanan dan kenyamanan bersama.***

Editor: Rian Ade Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler