Atasi Banjir PUTR Buleleng Akan Kolaborasi dengan Balai Jalan dan BWS

22 Januari 2022, 19:04 WIB
Atasi Banjir PUTR Buleleng Akan Kolaborasi dengan Balai Jalan dan BWS /Pemkab Buleleng

RINGTIMES BALI – Dalam upaya penanggulangan banjir wilayah Kabupaten Buleleng, Dinas PUTR akan berkolaborasi dan berkoordinasi dengan Balai Jalan dan BWS.

Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang rencananya akan berkoordinasi dengan pihak yang lebih berwenang terkait sunga, danau dan pantai untuk atasi banjir.

Sebelumnya Balai Jalan telah membantu proses pembuatan sodetan yang cukup besar dan lebar di beberapa ruas jalan sehingga potensi banjir dapat sedikit terurai.

Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 7 SMP Halaman 39 Latihan 5.4 Perbandingan Senilai Semester 2 Terbaru 2022

Hal ini disampaikan terimakasih oleh Kadis Adiptha kepada Balai Jalan yang telah membantu Dinas PUTR karena sudah membantu membuat sodetan.

"Dengan kolaborasi ini kita bisa memanfaatkan semua tenaga. Dimana spot-spot banjir kita rencanakan eksekusinya, entah itu melalui normalisasi, tenaga turun kelapangan dan kondisi perencanaan struktur jembatan yang bisa aman dari banjir," ungkap Kepala Dinas PUTR Buleleng, I Putu Adiptha Eka Putra dikutip melalui laman Kabupaten Buleleng.

Setelah adanya sodetan yang diperlebar cukup mengantisipasi datanganya banjir meskipun masih ada beberapa titik yang terkena dampaknya seperti Jalan Melur dan Angsoka.

Baca Juga: Deretan Idol KPop yang Hadir di Pernikahan Park Shin Hye dan Choi Tae Joon, dari Kim Bum hingga Lee Min Ho

Sehingga untuk hal ini perlu ada perbaikan karena air tidak dapat masuk secara maksimal ke daluran air di trotoar karena lebih tinggi elevansinya.

Kedepannya untuk masalah ini akan diperbaiki kembali secara bertahap, karena untuk saat ini masih terkendala di anggaran.

Kadis Adiptha turut berpendapat bahwa untuk meminimalisir banjir dengan memperkecil saluran air yang amsuk ke kota dan membuang air ke sungai terdekat.

Baca Juga: 5 Weton Ini Kutukannya Jadi Kenyataan, Jangan Pernah Buat Mereka Emosi dan Sakit Hati

Untuk itu pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Jalan untuk membuka saluran air yang tidak terpakai kemudian dimanfaatkan kembali agar air yang masuk ke kota bisa diarahkan ke sungai terdekat.

Dinas PUTR sendiri sudah menyiapkan opsi jangka pendek dalam penanggulangan banjir yaitu dengan mengerahkan 100 pasukan drainase untuk standby sebelum hujan, saat hujan maupun banjir.

"Jika cuaca sudah mendung, kita langsung kerahkan pasukan untuk siaga di masing-masing kawasan. Kita bagi tugasnya, karena kita sudah punya maping  di masing-masing titik banjir," kata Kadis Adiptha.

Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 7 SMP Halaman 29 30 31 Perbandingan Senilai Semester 2 Nomor 6-10

Spot banjir yang masih ditemukan di Jalan Laksamana, Anggrek, Srikandi dan Sambangan dan beberapa jalan lainnya.

Pihaknya akan memaksimalkan pasukan drainase untuk memfilter sampah agar tidak menyumbat saluran air sehingga banjir dapat dikondisikan sementara.

Dari evaluasi dua tahun terakhir banjir disebabkan oleh faktor sampah, sehingga tidak jarang ditemukan sampah berukuran besar-besar di drainase.

Baca Juga: Mengapa Tata Krama Menjadi Penting untuk Diterapkan di Masyarakat? Kunci Jawaban PAI Kelas 9 Halaman 198

"Mari masyarakat bersama-sama menjaga lingkungan, karena kebersihan bukan tanggung jawab pemerintah saja. Ini tanggung jawab kita semua. Jangan sampai ketika ada banjir saling menyalahkan," tegasnya.***

 

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler