RINGTIMES BALI – Presiden Jokowi resmi melantik Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa beserta pejabat negara lainnya di Istana Negara, Rabu, 17 November 2021.
Pelantikan dihadiri oleh beberapa undangan penting seperti Megawati Soekarno Putri, Ketua DPR RI Puan Maharani dan para menteri kabinet Jokowi.
Pelantikan tersebut juga disiarkan secara live di kanal Sekretariat Presiden.
Baca Juga: Kompetisi Borobudur Marathon di Tengah PPKM, Berikut Aturan Inmendagri
Agenda pertama adalah menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya lalu dilanjutkan dengan pembacaan Keputusan Nomor 106 TNI Tahun 2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan Panglima Tentara Nasional Republik Indonesia.
Keputusan ini dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden, Marsda. TNI M. Tonny Harjono.
Dengan putusan memberhentikan Marsekal Hadi Cahyanto dan mengangkat Jenderal TNI Andika Perkasa.
Baca Juga: Syarat Pendaftaran Akpol SIPSS Polri 2022, Simak Penjelasannya
Agenda dilanjutkan dengan pembacaan sumpah jabatan Panglima oleh Presiden Jokowi.
Penandatanganan berita acara diisi oleh Jenderal Andika Perkasa, saksi yang salah satunya adalah Prabowo Subianto Menteri Pertahanan, dan Presiden RI.
Kemudian Presiden Jokowi menanggalkan dan menyematkan tanda jabatan kepada Panglima TNI Andika Perkasa diikuti dengan penyerahan tongkat komando Panglima TNI.
Baca Juga: PPKM Jawa Bali Diperpanjang, Berikut Wilayah dengan Kasus Covid 19 Tertinggi
Pelantikan diakhiri dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Setelah yang pertama.
Istana kemudian melanjutkan pelantikan terhadap Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman sebagai pengganti Jenderal Andika Perkasa yang kini telah resmi menjadi Panglima TNI.
Pelantikan juga dilakukan untuk para Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia.
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Hati-hati Terkait Penyaluran Vaksin Covid-19 yang Mendekati Kadaluarsa
Mereka yang dilantik adalah R. Heru Hartanto Subolo, Ghafur Akbar Dharmaputra, Rudy Alfonso, Ina Hagniningtyas Krisnamurthi, Daniel Tumpal Sumurung Simanjuntak, Muhammad Prakosa, Gandi Sulistyanto Soeherman, Zuhairi Misrawi, Anita Lidya Luhulima, Dr. Damos Dumoli Agusman, Suwartini Wirta, dan Tri Yogo Jatmiko.
Agenda pelantikan yang terakhir dilakukan untuk melantik Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia, dengan mengangkat Mayor Jenderal TNI Suharyanto.
Sesaat sebelum acara berakhir, Panglima TNI Andika Perkasa menyempatkan untuk menjawab pertanyaan wartawan.
Baca Juga: Jokowi Minta Kepala Daerah Waspada Peningkatan Kasus Covid-19
Terkait dengan program kerja ke depan, Panglima TNI yang baru ini hanya menyampaikan secara umum bahwa akan melanjutkan program kerja sesuai dengan tugas yang sudah dicantumkan dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI.
“Saya akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya,” kata Panglima TNI Andika Perkasa saat ditanya lebih lanjut.***