Penonton Sebabkan Kecelakaan Tour de France Dihukum

14 Oktober 2021, 17:10 WIB
Penonton sebabkan kecelakaan Tour de France, Sabtu 26 Juni 2021 akhirnya dihukum. /REUTERS/Anne-Christine Poujoulat

RINGTIMES BALI – Seorang penonton Tour de France akhirnya diadili Kamis, 14 Oktober 201 setelah didakwa melukai puluhan pembalap sepeda pada bulan Juni lalu.

Penonton tersebut adalah wanita warga Prancis berusia 31 tahun, yang identitasnya dirahasiakan setelah dia menjadi sasaran pelecehan secara online.

Dirinya mengaku bersalah dan telah mengatakan kepada jaksa bahwa dia malu dengan kebodohannya yang memnyebabkan kecelakaan.

Baca Juga: Hubungan Prancis dan Inggris Memanas Gegara Kapal Selam AS-Australia

Dilansir dari CNA, dia awalnya hanya berharap mendapatkan perhatian kamera TV dengan membawa tulisan "Allez, Opi-Omi", sebutan Jerman untuk "kakek dan nenek".

Penonton Tour de France menyebabkan kecelakaan. Tangkapan layar Twitter/@PolicyRelevant

Tapi dirinya melangkah terlalu jauh di depan rombongan pesepeda di sepanjang jalan sempit menuju finis di Landerneau di wilayah Prancis barat.

Pembalap Jerman Tony Martin tidak dapat menghindari penonton tersebut hingga menabraknya dan akhirnya jatuh.

Baca Juga: PM Inggris Johnson Jelaskan Kesepakatan Kapal Selam AS-Australia ke Prancis

Kejadian itu juga memaksa puluhan pengendara jatuh, sementara yang lain membelok sepedanya ke kerumunan penonton.

Dalam rekaman video tabrakan memperlihatkan adegan mengerikan dari petugas medis yang merawat para korban.

Penonton Tour de France menyebabkan kecelakaan. Tangkapan layar Twitter/@PolicyRelevant

Para korban sangat syok dan terkejut sambil meringis itu memicu kemarahan di antara para penggemar dan juga pihak penyelenggara lomba.

Baca Juga: Prancis Tarik Dubes dari AS-Australia Gegara Kapal Selam

Mereka menyadari bahwa wanita tersebut melarikan diri dari tempat kejadian, alih-alih membantu para pembalap.

Setelah kejaidan mengerikan itu, dia bersembunyi selama empat hari sebelum menyerahkan diri ke polisi.

Bahkan atas kejadian itu, pembalap Spanyol Marc Soler kedua lengannya patah, dan beberapa pebalap harus mundur dari balapan.

Tersangka didakwa karena membahayakan nyawa dan menyebabkan cedera yang tidak disengaja dan didenda hingga 15.000 Euro atau 17.300 USD serta dihukum penjara satu tahun.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: CNA

Tags

Terkini

Terpopuler