Para Sejoli Prancis Pilih Mainan Seks Untuk Perayaan Valentine 2021, Tren Baru Ditengah Covid-19

- 15 Februari 2021, 08:30 WIB
Para Sejoli Prancis Pilih Mainan Seks Untuk Perayaan Valentine 2021, Tren Baru Ditengah Covid-19
Para Sejoli Prancis Pilih Mainan Seks Untuk Perayaan Valentine 2021, Tren Baru Ditengah Covid-19 /pixabay/StockSnap

RINGTIMES BALI - Valentine yang dianggap sebagai hari kasih sayang dirayakan pada 14 Februari. Biasanya perayaan Valentine identik dengan coklat, bunga dan boneka.

Namun pandemi Covid-19 membuat berbagai macam perubahan. Salah satunya yang dilakukan pasangan di Prancis yang tidak bisa merayakan Valentine seperti biasa.

Jika biasanya perayaan Valentine warga  Prancis dihiasi dengan acara makan malam mewah, kali ini karena pandemi Covid-19 semua berubah. Harus di dalam rumah pada malam hari membuat para sejoli di Prancis beralih ke mainan seks.

Baca Juga: Kenali 9 Kebiasaan yang Membuat Lawan Jenis Tertarik dan Penasaran

"Mungkin di saat ketika semua jadi terlarang, seksualitas jadi salah satu benteng terakhir kebebasan kita," kata Patrick Pruvot, pendiri toko mainan seks Passage du Desir, sebagaimana dikutip RINGTIMES BALI dari laman ANTARA, 15 Februari 2021.

Penjualan mainan seks mengalami peningkatan hingga 68 persen. Bahkan peningkatan ini sudah terjadi sejak tiga bulan menjelang Valentine.

Sebelumnya manan seks adalah hal yang tabu dan sulit diterima warga Prancis. Namun hal itu berubah akibat pandemi yang membuat pasangan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah.

Baca Juga: Kenali 9 Tanda Pria Baik, Wanita Wajib Tahu dan Jangan Tolak Cintanya

"Kami biasanya ke restoran, tapi sekarang agak sulit," ungkap salah seorang warga Prancis, Maryne Fraudin (21). Ia terlihat tengah melihat-lihat mainan seks untuknya dan kekasihnya.


"Krisis COVID mempercepat trennya," tambahnya.

Ternyata fenomena ini tidak hanya terjadi di Prancis. Denmark hingga Kolombia juga mengalami lonjakan penjualan mainan seks. Hal ini terjadi karena pasangan yang harus menghabiskan waktu di dalam rumah saja selama pandemi Covid-19.***


Halaman:

Editor: I GA Putu Yuliani Dewi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x