Langkahi Jokowi, Gerindra Minta Anies Dicopot, Wagub DKI Bantah PSBB Total, Lho Kok Bisa

- 11 September 2020, 06:30 WIB
PSBB Total 'Tuai' Kritik, Anies Diminta Dicopot dari Jabatan, Wagub DKI Bantah PSBB, Lho Kok Bisa
PSBB Total 'Tuai' Kritik, Anies Diminta Dicopot dari Jabatan, Wagub DKI Bantah PSBB, Lho Kok Bisa /

"Tentu pemerintah pusat punya harapan, pandangan, pemikiran-pemikiran mungkin punya solusi lain, kita harus mendengar dan menghormati apa yang menjadi harapan keinginan pemerintah pusat," ujar Ariza (sapaan akrab Ahmad Riza Patria) di Balai Kota Jakarta, Kamis.

Baca Juga: Ada Tiga Situasi, Jabar Resmi Perpanjang PSBB hingga 26 Juni 2020

Menurutnya, dalam penentuan aturan pembatasan masyarakat keluar masuk Ibu Kota bakal ada campur tangan dari pemerintah pusat.

Ia menyebut sejauh ini pihaknya baru memutuskan beberapa kebijakan yang lebih luas cakupannya, namun bagi pembatasan gerak warga dari dalam dan ke luar Jakarta masih perlu pembahasan lebih lanjut.

"Nanti akan kita umumkan itu. Kita belum sampai ke situ. Bertahap, pelan-pelan, kita ini selesaikan dulu soal makronya, hal-hal yang prinsip dulu substansi kita putuskan bersama," ujarnya.

Baca Juga: Hari Ini, PSBB di Jawa Barat Diputuskan Kembali Diperpanjang

Sejauh ini, ia menyebut sudah melakukan koordinasi dengan kepala daerah sekitar Jakarta dan pemerintah pusat. Setelahnya ia akan mengadakan diskusi internal sebelum mengambil keputusan.

"Akan ada rapat internal menindaklanjuti apa yang menjadi petunjuk dan arahan dari pemerintah pusat," ucapnya.

Seperti diberitakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan baru saja mengeluarkan pernyataan mengejutkan terkait diberlakukannya PSBB Total yang mulai diterapkan pada Senin 14 September 2020.

Baca Juga: Kota Tua Ditutup, Kali Besar Dipadati Warga Tak Taat PSBB Sampai Tak Kenakan Masker Saat Pandemi

Halaman:

Editor: Tri Widiyanti

Sumber: Pikiran Rakyat Depok RRI Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x