Kronologi Penyerangan dan Pembakaran Polsek Ciracas, TNI Bantah Terlibat

29 Agustus 2020, 11:43 WIB
Dandim Jakarta Timur gelar jumpa pers usai penyerangan Mapolsek Ciracas /Antara HO/Andi Firdaus

RINGTIMES BALI - Polsek Ciracas dibakar oleh orang tidak dikenal (OTK) pada Sabtu 29 Agustus 2020 dini hari.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.45 WIB, sehingga membuat area sekitar Polsek Ciracas porak poranda.

Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 0505/Jakarta Timur Kol Kav Rahyanto Edy menyatakan, tidak ada keterlibatan anggotanya dalam insiden penyerangan Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Ciracas, Jakarta Timur itu.

Baca Juga: Ridwan Kamil Suntik Vaksin Covid-19, Saya Pengen Makan Banyak dan Kepengen Beli Motor Bober

"Sejauh ini tidak ada keterlibatan anggota kita dalam kejadian itu," kata Dandim Jakarta Timur Kol Kav Rahyanto Edy, dikutip Ringtimes Bali dari laman ANTARA, Sabtu 29 Agustus 2020.

Hingga kini, katanya, pihak TNI bersama Polri masih mendalami kejadian tersebut dengan melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) serta pemeriksaan saksi.

Polsek Ciracas. (foto: Antara)**

Menurut Rahyanto, kronologis kejadian bermula saat sekelompok orang tidak dikenal bergerak dari arah Cibubur ke Mapolsek Ciracas.

Baca Juga: Cek, Pencairan BLT Rp600 Ribu Tahap 2 Segera Dilakukan, Segera Lengkapi Persyaratan Berikut Ini

"Sepanjang perjalanan ada sejumlah aksi anarkisme," katanya.

Salah satunya fasilitas umum di sekitar kawasan TMII dan kawasan Cibubur.

Namun Dandim belum memberikan keterangan perihal motif dari perusakan Mapolsek Ciracas.

Baca Juga: Peristiwa Penting Hari Ini 29 Agustus, Gottlieb Daimler Hingga Terbentuknya DPR

"Motifnya masih didalami, kita belum tahu," ujarnya.

Latar belakang kegiatan konferensi pers, kata Rahyanto, dilakukan untuk menjelaskan kepada masyarakat bahwa TNI dan Polri bersinergi untuk menangani perkara tersebut.

"Kami ingin menerangkan situasi dan menginformasikan kepada masyarakat bahwa kita upayakan kejadian ini tidak terulang lagi," katanya.

Baca Juga: Ini Link PMB UNY, Sudah Bisa Diakses Sejak Jumat, Simak Caranya, Apakah Kamu Termasuk

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan penyerangan Mapolsek Ciracas dilakukan sekitar 100 orang tidak dikenal, pukul 01.45 WIB.

Kerugian akibat kejadian itu berupa satu unit mobil dinas Wakapolsek Ciracas yang dibakar, satu unit bus operasional dirusak di bagian kaca, pagar Mapolsek yang dirobohkan, serta kaca kantor yang pecah.

Selain itu dua anggota polisi yang sedang berpatroli dilaporkan terluka akibat diserang orang tidak dikenal.

Baca Juga: Ditengah Uforia Bantuan Upah Rp600 Ribu, Pemerintah Lupakan Nasib PHK Baru

Pasca perusakan kantor Polsek Ciracas, Jakarta Timur Polisi akan memperketat pengawasan di sekitar lokasi kejadian tepatnya di Jalan Raya Bogor. Hal itu dilakukan untuk mengantipasi kemungkinan adanya serang lanjutan.

"Ya kami akan lakukan pengaman di Polsek ini dan sekitarnya. Kami siagakan anggota dari Polda Metro Jaya dan Brimob," kata Yusri di lokasi, Sabtu 29 Agustus 2020 dikutip Ringtimes Bali dari laman Okezone.

Hingga saat ini motif perusakan Polsek Ciracas masih didalami petugas Kepolisian. Tim Penyidik Polda Metro Jaya dikerahkan ke lokasi dan sedang melakukan olah TKP.***

 

Editor: Triwidiyanti Prasetiyo

Sumber: Permenpan RB Okezone

Tags

Terkini

Terpopuler