RINGTIMES BALI – Kementerian Ketenangkerjaan (Kemnaker) mengoptimalkan kinerja petugas tenaga kerja yang ada di seluh Indonesia pada 14 Februari 2021.
Pengoptimalan ini dilakukan agar Kemnaker mengatahui angka penurunan pengangguuran di tanah air Indonesia yang semakin meningkat.
Dilansir dari Ringtimesbali.com pada laman PMJ News 14 Februari 2021 Binapeta dan PKK, Kemnaker Suhartono menjelaskan keberadaan pengantar kerja sangatlah penting untuk mengetahui data pengganguran di Indonesia.
Baca Juga: Lowongan Kerja dan Pelatihan Gratis Dapat Diakses di Laman Resmi Kemnaker
Suhartono menjelaskan petugas pengantar kerja dapat membantu, memfasilitasi dan melayani masyarakat dalam mencari pekerjaan.
melayani pekerjaan baik dalam negeri maupun luar negerti. Adanya petugas tenang kerja di seluruh Indonesia agar petugas tenaga kerja menjadi jembatan penghubung perusahaan yang membutuhkan pekerjaan bagi mereka nantinya.
“Pemerintah melalui Kemnaker terus berupakan menekan angka pengangguran”, kata Suhartono.
Baca Juga: Kemnaker Turut Berikan Bantuan untuk Korban Gempa Mamuju-Majene
Suhartono juga menambahkan mengenai keterlibatan aktif dari pengantar kerja ini diharapkan berdampak pada pengangguran, angka pengangguan, dan memperluas kesempatan kerja bagi mereka yang tidak memiliki pekerjaan.
Tercatat sudah 430 orang dengan 82 orang yang diantarkan oleh petugas tenang kerja di tanah air Indonesia hingga saat ini diantaranya bertugas di Kantor Pusat Kemnaker, dan 57 orang di BP2MI sisanya di Dinas Provinsi Kabupaten dan Kota.
“Kita berharap dengan jumlah pengantar kerja yang ada dapat memaksimalkan perannya. Pengantar kerja pun dituntut untuk melaksanakan tugasnya dengan memanfaatkan kemajuan teknologi digital saat ini”, kata Suhartono.
Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Lanjut atau Tidak, Kemnaker Berikan Sinyal Ini
Aplikasi berbasis website yang tersedian seperti Kemnaker.go.id dapat diakses bagi petugas tenaga kerja dan masyarakat yang masih pengangguran.
Aplikasi yang sediakan inilah dapat mengoptimalkan pengantar petugas tenang kerja di Indonesia.
Pemanfaatan aplikasi online secara optimal ini tidak terlepas dari perkembangan zaman yang serba digital serta kondisi pandemi Covid-19 saat ini.***