Peneliti Sebut Diet Kaya Buah dan Sayur Bantu Kurangi Risiko Keguguran

- 24 April 2023, 13:40 WIB
Ilustrasi buah dan sayur
Ilustrasi buah dan sayur /Pixabay/Mittmac./

RINGTIMES BALI- Peneliti asal University of Birmingham, Inggris, melakukan penelitian yang membuktikan bahwa diet yang kaya sayur dan buah-buahan, mampu mengurangi risiko keguguran pada wanita hamil.

Para peneliti ini melakukan evaluasi pada 20 penelitian, guna memprediksi dampak yang ditimbulkan dari kebiasaan makan seorang wanita terhadap risiko keguguran, pada bulan-bulan sebelum dan setelah mengandung.

Dilansir dari Antara, Senin, 24 April 2023, Tim peneliti tersebut berhasil menemukan bukti yang memperlihatkan bahwa diet dengan buah, sayuran, seafood, telur, biji-bijian, dan susu mampu mengurangi risiko keguguran.

Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Dana Sunting Sebesar Rp34 Triliun, Sasar Ibu Hamil dan Bayi

Hasil penelitian tersebut kemudian dimuat dalam jurnal bertajuk ‘Fertility and Sterility’. Disebutkan bahwa wanita yang menerapkan diet buah-buahan, mempunyai kemungkinan mengalami keguguran 61 persen lebih rendah.

Selain itu, asupan sayuran yang tinggi turut serta dikaitkan dengan penurunan risiko keguguran sampai dengan 41 persen.

Sementara itu, konsumsi produk susu yang tinggi mampu menurunkan kemungkinan keguguran sampai dengan 37 persen. Konsumsi biji-bijian yang tinggi mampu menurunkan risiko keguguran sampai 33 persen dan 19 persen untuk diet dengan telur dan seafood.

Penelitian tersebut juga membuktikan bahwa diet dengan makanan olahan, meningkatkan risiko keguguran.

Secara garis besar, dapat dikatakan bahwa dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa diet dengan makanan sehat, mengandung nutrisi tinggi, kaya sumber antioksidan, dan rendah proinflamasi mampu mengurangi kemungkinan keguguran.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x