RINGTIMES BALI - Kucing rumahan maupun kucing liar sama-sama rentan terhadap parasit, seperti cacing pita, cacing gelang, dan cacing tambang.
Anak kucing juga bisa tertular cacingan yang berasal dari susu induknya. Sedangkan untuk kucing dewasa bisa terserang akibat makanan yang mengandung telur cacing.
Jika tidak segera ditangani, cacing-cacing dalam tubuh kucing bisa menyebabkan berbagai gangguan.
Berikut 17 tanda kucing cacingan dilansir dari kanal youtube Kakul Chanel.
Baca Juga: Mengapa Anjing Suka Dielus? Ini Alasannya
1. Bulu menjadi kusam
Kucing yang sedang cacingan bisa terlihat dari perubahan pada bulunya.
Jika umumnya bulu kucing terlihat berkilau, namun secara tiba-tiba terlihat kusam maka ini menandakan kucing kesayangan Anda mengalami cacingan.
Hal itu bisa terjadi juga karena kucing mengalami dehidrasi atau penyerapan nutrisi yang buruk imbas tubuh terinfeksi dengan parasit cacing.
Selain kusam, juga bisa menyebabkan bulu kucing mengalami kerontokan.
2. Gusi terlihat putih pucat
Gusi kucing akan terlihat segar berwarna merah muda seperti gusi pada manusia. Namun, saat mengalami cacingan gusi kucing akan terlihat putih dan pucat yang menandakan kucing sudah terjangkit infeksi cacing.
3. Kotoran berubah menjadi gelap
Periksa kotoran kucing, jika kotoran berwarna gelap maka mengindikasikan bahwa darah sudah berkurang pada dinding usus tempat cacing tambang bersarang.
Selain itu, kucing juga bisa mengalami diare yang terjadi karena cacing sudah mengambil sejumlah ruang dalam usus sehingga mengganggu pencernaan.
Apabila kucing mengalami diare selama lebih dari 24 jam atau disertai darah segar dan kotoran semakin gelap, maka segera bahwa kucing ke dokter.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Hewan Pertama Kali yang Dilihat dalam Gambar Mengungkapkan Tantangan Terbesar Anda
4. Frekuensi muntah meningkat
Muntah juga biasa terjadi pada kucing yang cacingan dan frekuensinya juga lebih sering.
Cacing bisa menyebabkan kucing muntah dengan cara menghalangi aliran menuju perut atau sudah mengiritasi pada lapisan lambung.
5. Nafsu makan menurun
Terlalu banyak cacing dalam tubuh kucing juga bisa menyebabkan nafsu makan menurun drastis karena berbagai faktor seperti radang di selaput usus sakit perut atau usus sudah dipenuhi parasit.
6. Perut kucing semakin membesar
Perubahan bentuk tubuh kucing bisa terjadi yakni bagian perut kucing yang mulai membesar karena terjadi pembengkakan.
Perut membesar juga menjadi gejala umum yang terjadi saat kucing mengalami cacingan.
Akan tetapi, gejala itu bisa terjadi karena berbagai hal lain sehingga kucing harus diperiksakan ke dokter hewan.
7. Kucing terlihat lesu
Kucing dewasa atau anak kucing yang terlihat lesu dan kurang bertenaga terjadi karena nutrisi dari makanan sudah diserap oleh cacing.
8. Terdapat telur cacing di kotoran
Periksa juga telur cacing yang ada pada kotoran kucing menggunakan sarung tangan.
Periksa apakah ada tanda-tanda parasit pada kotoran kucing, umumnya cacing akan meninggalkan telur pada permukaan kotoran.
9. Muntah disertai cacing
Tidak hanya kotoran kucing saja yang bercampur dengan cacing, namun muntah anabul itu juga bisa disertai dengan parasit.
Kucing muntah campur cacing bisa menyebabkan iritasi di lapisan lambung.
10. Perubahan pada mata
Kucing yang sehat akan memiliki mata yang terlihat bersih dan bulat dengan sempurna namun jika mata kucing mengecil atau terlihat sipit dan timbul selaput menyelubungi bola mata maka mengindikasikan mereka mengalami cacingan.
11. Terlalu sering minum tidak seperti anjing
Kucing yang cacingan akan sering minum seperti anjing karena mengalami dehidrasi.
12. Banyak kutu di tubuh kucing
Banyaknya kutu pada tubuh kucing juga berhubungan dengan cacing karena kutu bisa membawa telur-telur cacing pita dalam tubuhnya.
13. Kucing mengalami diare
Cacing bisa mengganggu lambung dan lapisan usus kucing yang dapat menyebabkan diare.
Baca Juga: Berikut Minuman untuk Jaga Kesehatan Hati, Sebagai Alat Detoks Alami
14. Selalu kelaparan
Kucing yang selalu merasakan kelaparan dan berat badan terus menurun mengindikasikan mengalami cacingan, sebab nutrisi telah terserap parasit.
15. Feses bercampur darah
Cacing tambang sering menyebabkan darah yang bercampur pada kotoran kucing yang umumnya akan disertai dengan gejala sakit perut parah.
Apabila parasit menyerang kucing, maka mereka akan terlihat gelisah mudah marah dan murung.
16. Telur kutu pada anus
Perhatikan anus dan bulu sekitarnya. Apabila terlihat berwarna putih krem maka mengindikasi ada banyak cacing yang terdapat dalam tubuh kucing.
Baca Juga: 9 Jenis Makanan Dapat Digunakan Untuk Mengatasi Kulit Kering
17. Kesulitan bernapas
Saat cacingan, kucing bisa kesulitan bernapas karena cacing pita sudah masuk ke dalam organ hati dan pembuluh darah menuju arteri paru-paru.
Dalam kasus ini, gejala seperti asma bisa terjadi pada kucing kesayangan Anda.
Demikian 17 ciri-ciri kucing terkena cacingan. Apabila ada salah satu dari gejala di atas segera atasi dan bawa ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.***