Penumpukan asam laktat ini juga bisa mengakibatkan otak mengalirkan lebih banyak darah ke otot untuk menetralisir penumpukan asam laktat.
Kedutan ini terjadi secara singkat saat selesai berolahraga. Sangat disarankan selalu minum air atau minuman berenergi sehabis berolahraga untuk mengisi elektrolit yang hilang sehingga kedutan bisa hilang dengan lebih cepat.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Mengecilkan Perut Buncit Tanpa Olahraga Berat
Kedutan sendiri juga harus diawasi. Kedutan setelah olahraga yang memiliki intensitas yang tinggi dan berlangsung lama perlu penanganan khusus.
Kedutan yang berlangsung lama bahkan seusai istirahat pada areal tertentu sehabis olahraga, bisa mengindikasikan adanya ketegangan otot atau lebih parah mengalami robekan pada otot.
Sangat perlu diperhatikan kedutan-kedutan saat sehabis berolahraga ini. Selain bisa menjadi indikasi keadaan tubuh yang mulai kekurangan zat mikronutrien, kedutan bisa jadi tanda anda harus istirahat.
Baca Juga: Perbedaan Pemanasan dan Peregangan saat Olahraga
Kedutan-kedutan sehabis berolahraga yang ringan biasanya dapat dihilangkan dengan melakukan pijatan-pijatan di area otot. Namun hal terpenting tetap memenuhi kebutuhan elektrolit.
Saat melakukan pijatan pada area otot yang berkedut, tidak hanya akan memberikan sensasi nyaman. Pijatan ini juga akan membantu otot untuk meregulasi pemecahan asam laktat.
Asam laktat yang diproduksi oleh tubuh ini hanya mampu dinetralisir oleh oksigen. Jadi upayakan untuk selalu menjaga ritme nafas dan ritme jantung agar supply oksigen tetap terjaga.***