Arti Dibalik Warna Buah Pisang bagi Kesehatan, Cokelat Bukan Berarti Busuk

30 Juni 2022, 20:39 WIB
Ilustrasi buah pisang berbintik cokelat /Pixabay.com/Alexas_Fotos

RINGTIMES BALI – Buah Pisang adalah buah yang dapat dijumpai di mana saja, dan tentunya sudah sangat akrab di mata warga Indonesia.

Buah Pisang memiliki kandungan gizi yang berguna bagi tubuh manusia serta merupakan sumber energi yang baik.

Namun bila didiamkan terlalu lama, maka Buah Pisang akan berubah warna menjadi cokelat karena menjadi terlalu matang sebagaimana dilansir dari Times of India.

Baca Juga: 7 Manfaat Buah Pisang, Salah Satunya Jadi Pembungkus Makanan

Tetapi, apa buah pisang yang berwarna cokelat itu benar-benar sudah tidak tepat untuk dikonsumsi?

Apa arti dari warna buah pisang?

Kulit dari suatu pisang akan berganti warna semakin dia matang, dari hijau, menjadi kuning, dan diakhiri kecokelatan.

Hal yang sering tidak diketahui adalah kematangan pisang yang berbeda memberikan efek yang berbeda bagi kesehatan tubuh dan memiliki kandungan gizi yang berbeda pula.

1. Pisang hijau

Pisang yang berwarna hijau memiliki kandungan pati (starch) yang tinggi, terutama kadar pati resisten tinggi (high resistant starch), dan kandungan gula yang rendah.

Oleh karena itu, pisang hijau sangat pas untuk orang yang sedang menjaga dietnya.

Pisang hijau juga mengandung bakteri probiotik yang sangat baik bagi sistem pencernaan tubuh kita.

Namun perlu diperhatikan, pisang hijau mungkin akan menyebabkan perut kembung. Pisang hijau juga tidak manis, bahkan pahit atau sepat, dan tidak semua orang menyukainya.

Baca Juga: Cara Mengatasi Asam Lambung di Rumah, Makan Pisang hingga Minum Teh Jahe

2. Pisang kuning

Pisang berwarna kuning merupakan pisang yang paling banyak dikonsumsi karena dianggap pas tingkat kematangannya.

Rasanya lebih manis, lembut, dan mudah dicerna karena pati resisten telah berubah menjadi molekul gula yang lebih sederhana.

Kadar antioksidan dalam pisang meningkat semakin ia matang, sehingga pisang kuning memiliki antioksidan yang lebih tinggi dibanding pisang hijau.

Hanya saja, kadar gulanya yang juga meningkat. Ini harus diperhatikan bagi penderita diabetes.

Baca Juga: 4 Bahaya Konsumsi Pisang dan Obat Bersamaan, Salah Satunya Picu Tekanan Darah Tinggi

3. Pisang bertitik cokelat

Titik-titik cokelat pada pisang menandakan kandungan pati yang telah berubah menjadi gula. Artinya, semakin banyak titik-titik cokelat, semakin tinggi kadar gulanya.

Selain itu, titik-titik cokelat ini juga menandakan kadar antioksidan dalam pisang yang tinggi.

Akan tetapi, kadar gula yang tinggi tetap harus menjadi perhatian karena dapat membahayakan tubuh kita.

Baca Juga: Resep Bolu Coklat Pisang, Cemilan Ringan untuk Diet

4. Pisang cokelat

Pisang yang sudah menjadi warna cokelat yang muram paling sering dibuang karena dianggap sudah tidak enak lagi dan dianggap sudah busuk.

Meskipun penampilannya tidak menarik, pisang ini masih aman untuk dikonsumsi, dan kadar antioksidannya paling tinggi.

Namun karena kadar gulanya juga yang paling tinggi, jadi harus dihindari oleh orang yang menjaga kadar gula darah dan orang yang diabetes.

Begitulah informasi tentang warna buah pisang yang disebabkan oleh tingkat kematangannya, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.

Pisang manakah yang anda suka?***

Editor: Rian Ade Maulana

Sumber: timesofindia.indiatimes.com

Tags

Terkini

Terpopuler