RINGTIMES BALI – Penyakit jantung bukanlah penyakit yang boleh diabaikan karena bisa menyebabkan tubuh berakibat fatal.
Bahkan seseorang terkadang tidak mengetahui bahwa dirinya sedang memiliki penyakit jantung dan cenderung mengabaikannya.
Meski demikian, tanda penyakit jantung juga bisa dilihat dengan mata telanjang pada ciri-ciri fisik tubuh yang mengalami perubahan.
Baca Juga: 3 Tanda Tubuh Terserang Penyakit Jantung, Waspadai Kaki Membengkak
Perubahan pada mata, kuku, kulit, maupun bibir bisa menjadi salah satu dari penyakit jantung yang berbahaya.
Adapun beberapa tanda penyakit jantung yang tampak dari ciri fisik tubuh seperti yang dilansir Ringtimes Bali dari laman Bright Side antara lain:
1. Xanthomas
Xanthomas merupakan bintik lemak kecil di kelopak mata, bokong, siku, atau lutut. Gejala ini sebenarnya bukanlah kondisi berbahaya.
Baca Juga: 4 Sayuran Pencegah Penyakit Jantung Koroner, Segera Konsumsi Brokoli
Akan tetapi, timbunan lemak tersebut dapat menandakan kelebihan kolesterol yang terlalu banyak sehingga pembuluh darah tidak bisa lagi menahannya sehingga muncul bintik lemak.
Kemungkinan bersar kondisi tersebut mengindikasikan seseorang sudah menderita aterosklerosis, yang dapat menyebabkan masalah jantung yang parah.
2. Bibir biru
Mungkin bibir bisa membiru ketika seseorang hipotermia atau saat berada di ketinggian. Hal itu terjadi karena kadar oksigen yang rendah dan sirkulasi yang buruk.
Baca Juga: 5 Gejala Penyakit Jantung, Salah Satunya Kulit Membiru
Akan tetapi, apabila bibir membiru dengan alasan yang tidak jelas, mungkin sirkulasi darah yang buruk menjadi tanda jantung seseorang tidak sehat.
3. Perubahan kuku
Perubahan kuku juga bisa mengindikasikan penyakit jantung. Perubahan ini tampak membuat kuku yang lebih tebal dan bulat.
Perubahan ini terkait dengan masalah pembuluh darah dan mungkin disebabkan karena ujung jari tidak memperoleh suplai darah yang cukup.
Baca Juga: 5 Titik Pada Tubuh Menandakan Penyakit Jantung, Waspadai Bibir Pecah-Pecah Disertai Darah
Kondisi tersebut dapat menyebabkan peningkatan pertumbuhan lempeng kuku yang disebut dengan jari hipokrates.
4. Lipatan daun telinga
Menurut lebih dari 40 penelitian membuktikan bahwa lipatan diagonal pada cuping telinga dapat menunjukkan peningkatan risiko aterosklerosis.
Aterosklerosis merupakan penyakit ketika plak terbentuk di dalam arteri sehingga dapat menghambat aliran darah.
Baca Juga: 5 Makanan Penyebab Tekanan Darah Tinggi Bisa Sebabkan Penyakit Jantung, Salah Satunya Acar
5. Rambut telinga
Menurut penelitian, terdapat hubungan antara sindrom koroner dengan peningkatan pertumbuhan bulu telinga.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan tajam jumlah rambut di saluran telinga bisa menjadi gejala penyakit jantung.
6. Rambut rontok
Rambut rontok merupakan salah satu gejala lain yang mengindikasikan penyakit jantung pada seseorang.
Baca Juga: Tenyata Bau Kentut Itu Sehat, Bisa Cegah Penyakit Jantung hingga Gagal Ginjal
Sekitar lebih dari 800 penelitian tentang rambut rontok dan beberapa diantaranya disebabkan penyakit terkait pembuluh darah.
Kebotakan juga bisa menjadi tanda meningkatnya kepekaan terhadap testoteron atau diabetes yang dapat berujung masalah jantung.
7. Rambut beruban
Penelitian yang dilakukan European Society of Cardiology membuktikan bahwa uban dapat dikaitkan dengan penyakit jantung seperti sindrom koroner, penyakit iskemik, dan aterosklerosis.
Baca Juga: 10 Manfaat Sawi Putih, Dapat Mengatasi Diabetes dan Penyakit Jantung
Masalah jantung dan uban disebabkan oleh faktor yang sama yaitu stres oksidatif, penuaan sel fungsional, perubahan hormonal, dan masalah lainnya.***