Hipotermia adalah kondisi ketika suhu tubuh menurun drastis hingga di bawah 35 o C. Ketika suhu tubuh berada jauh di bawah normal (37 o C), fungsi sistem saraf dan organ tubuh lainnya akan mengalami gangguan. Jika tidak segera ditangani, hipotermia dapat menyebabkan gagal jantung, gangguan sistem pernapasan, dan bahkan kematian.
Baca Juga: 8 Obat Jerawat Alami Ini Wajib Kamu Coba
Penyebab Hipotermia
Hipotermia terjadi ketika panas yang dihasilkan tubuh tidak sebanyak panas yang hilang. Sejumlah kondisi yang berpotensi membuat panas tubuh banyak hilang dan menyebabkan hipotermia, yaitu:
Terlalu lama berada di tempat dingin.
Mengenakan pakaian yang kurang tebal saat cuaca dingin.
Terlalu lama mengenakan pakaian basah.
Terlalu lama di dalam air, misalnya akibat kecelakaan kapal.
Hipotermia dapat dialami oleh siapa saja. Namun, ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang mengalami hipotermia, yaitu:
Baca Juga: Sering Dianggap Gulma, Ternyata Eceng Gondok Punya Banyak Manfaat
Usia. Hipotermia rentan dialami oleh bayi dan lansia.
Kelelahan.
Gangguan mental, demenzia
Konsumsi alkohol dan NAPZA.
Konsumsi obat-obatan untuk depresi dan obat penenang.
Hipotiroidisme, radang sendi, stroke, diabetes, dan penyakit Parkinson.
Gejala Hipotermia