"Mesin menyala usahakan yang lain menjaga jarak sekitar dua meter dari pasien sampai prosesnya selesai," kata dr. Darmawan.
Penggunaan nebulizer sendiri di rumah sebenarnya tidak wajib, karena bagi yang asmanya jarang kambuh bisa dibantu dengan menjauhkan pencetus asma seperti asap rokok, debu dan bulu-bulu halus.
"Kalau asmanya jarang-jarang tidak perlu nebulizer, yang lebih penting menghidnari pencetus asmanya. Kalau sering timbul perlu memiliki nebulizer sendiri," kata dr. Darmawan.
Editor: Afifah Fadhilah
Sumber: Pikiran-Rakyat.com