Network
RINGTIMES BALI – Memiliki tubuh sehat dan ideal menjadi cita-cita setiap orang, baik pria maupun wanita. Berbagai upaya pun dilakukan, seperti diet, menjaga pola makan, mengonsumsi makanan sehat, olahraga setiap hari, dan lain-lain.
Dilansir Ringtimesbali.com dari situs resmi Healthline, bahwa memiliki pola makan yang sehat terbukti secara ilmiah memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, seperti mengurangi risiko terkena penyakit kronis dan menjaga kesehatan tubuh.
Untuk memulai perubahan pola makan atau diet tidak perlu dimulai dengan diet besar-besaran yang justru akan membuat kewalahan. Berikut ini 5 tips sederhana memulai diet sehat.
Baca Juga: 5 Makanan Sehat tapi Mengandung Racun, Waspadai Cara Mengkonsumsi
Baca Juga: Diet Sehat untuk Penderita Darah Tinggi
1. Makan secara perlahan
Dikutip Ringtimesbali.com dari situs National Library of Medicine, Kecepatan makan rupanya berpengaruh pada tingkat obesitas.
Dalam tubuh manusia terdapat hormone yang mengendalikan jumlah makanan yang dikonsumsi dan seberapa kenyang.
Cara kerjanya, yaitu hormon-hormon tersebut memberi sinyal pada otak apakah sedang lapar atau kenyang.
Baca Juga: Demi Lovato Berbagi Cerita Sembuh dari Overdosis Heroin
Baca Juga: 6 Bacaan Ayat Suci Al Quran untuk Motivasi Menjalani Hidup
Kemudian pesan ini diproses oleh otak selama 20 menit, jadi makan lebih pelan akan memberi otak waktu untuk tau sudah kenyang atau belum.
Dampak makan secara perlahan bagi tubuh adalah mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi dan mengurangi risiko bertambahnya berat badan.
2. Sarapan Telur
Telur diketahui memiliki protein yang tinggi serta memiliki banyak nutrisi yang diperlukan tubuh. Itu sebabnya telur cocok dijadikan menu sarapan.
Selain itu, mengonsumsi telur saat sarapan dapat membuat rasa kenyang lebih lama, sehingga orang akan mengonsumsi kalori lebih sedikit selama 36 jam.
Baca Juga: Pola Makan Sehat untuk Penderita Asam Lambung
oleh karena itu, sarapan dengan telur dapat membantu menurunkan berat badan dan menghasilkan manfaat bagi tubuh.
3. Konsumsi Greek Yogurt
Greek Yogurt dipercaya mengandung protein tiga kali lebih banyak dibandingkan dengan yogurt biasa dalam takaran yang sama, serta mengandung lebih sedikit karbohidrat dan laktosa, sehingga cocok untuk diet rendah karbohidrat.
Mengonsumsi sumber protein yang baik akan membantu mengurangi makanan yang mengandung banyak kalori sebab protein yang menimbulkan perasaan kenyang.
Pilihlah Greek Yogurt Original yang tidak ada tambahn gula.
4. Minum Air
Banyak penelitian membuktikan bahwa minum air yang cukup dapat menurunkan berat badan dan juga membantu mengurangi asupan gula dan kalori.
Mengonsumsi banyak air telah terbukti mengonsumsi 200 kalori lebih sedikit dibandingkan yang minum selain air.
5. Konsumsi Suplemen Omega-3 dan Vitamin D
Vitamin D merupakan vitamin yang larut dalam lemak dan penting untuk kesehatan tulan dan fungsi system kekebalan tubuh.
Namun, Vitamin D ditemukan sangat sedikit dalam makanan, kecuali pada makanan laut yang ternyata mengandung jumlah vitamin D yang tinggi.
Omega-3 memiliki nutrisi dan berperan dalam tubuh, seperti melawan peradagan, menjaga tubuh dalam keadaan seimbang, menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan fungsi otak.***
