Network
RINGTIMES BALI – Tai Chi adalah singkatan dari t'ai chi chuan yaitu sebuah pengobatan yang berasal dari Tiongkok, tepatnya di Qigong dan sudah ada sejak ribuan tahun.
Tai Chi sendiri merupakan latihan yang menggabungkan seni bela diri dan meditasi. Latihan Tai Chi digunakan untuk merilekskan pikiran dan tubuh dengan cara mengulangi koreografi ritmis dan latihan pernapasan selama sekitar 30 hingga 60 menit.
Tujuan utama dari Tai Chi adalah menemukan rasa kedamaian dan ketenangan batin. Selain itu, Tai Chi digunakan untuk membantu meningkatkan kesehatan fisik.
Baca Juga: Kenali 5 Jenis Sakit Kepala agar Tidak Salah Penanganan
Baca Juga: 7 Manfaat Air Lemon, Salah Satunya Bisa Mengatasi Batu Ginjal
Jika Anda melihat seseorang yang berlatih Tai Chi, akan terlihat seolah-olah mereka bergerak dengan lambat mereka juga fokus dengan gerakan yang mereka lakukan. Tai Chi juga disebut sebagai meditasi bergerak.
Diansir oleh Ringtimesbali.com dari laman Veriwellmind.com pada Minggu, 21 Maret 2021, ada lima bentuk utama atau gaya Tai Chi yang mana masing-masing memiliki kemiripan yaitu menggabungkan meditasi dan seni bela diri, tetapi berbeda dari variasinya saja.
Chen
Latihan ini dikembangkan pada tahun 1600-an, Chen adalah bentuk tai chi tertua dan dianggap paling original.
Baca Juga: 7 Manfaat Lidah Buaya yang Jarang Diketahui, Bisa Memperlambat Penyebaran Kanker Payudara
Baca Juga: 20 Makanan Tinggi Protein, Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan
Chen dikembangkan oleh keluarga Chen di Desa Chen, yang ditandai dengan kombinasi gerakan lambat dan kemudian cepat, termasuk melompat, menendang, dan menyerang.
Chen juga menggunakan gerakan yang disebut ‘gulungan sutra’, yaitu gerakan mengalir seperti spiral yang dimulai dari kaki menuju tangan, gerakan ini merupakan dasar dari tai chi gaya Chen.
Yang
Yang sering dianggap sebagai bentuk Tai Chi paling populer dan paling banyak dipraktikkan di seluruh dunia saat ini. Yang diciptakan oleh Yang Lu-Ch'an pada pertengahan tahun 1800-an yang dibangun dari gaya asli Chen.
Perbedaannya yaitu, Yang lebih berfokus pada peningkatan fleksibilitas dan juga dilakukan dalam gerakan lambat dan anggun.
Karena tidak menggunakan gerakan cepat seperti Chen, Yang dianggap lebih mudah dilakukan dan cocok untuk segala usia dan tingkat kebugaran apapun, hal ini mungkin menjadi alasan mengapa Yang sangat populer.
Wu
Juga salah satu versi Tai Chi yang paling populer, Wu dikembangkan oleh Wu Ch'uan-yu yang sebenarnya turunan dari Yang.
Yang membedakan Wu dari bentuk Tai Chi lainnya yaitu Wu berfokus pada peregangan tubuh dengan mencondongkan tubuh ke depan dan ke belakang dengan posisi berdiri. Wu sangat berfokus pada peningkatan keseimbangan.
Sun
Bentuk Sun Tai Chi dikembangkan oleh Sun Lutang, seorang sarjana Konfusianisme dan Tao yang juga ahli dalam berbagai bentuk seni bela diri Tiongkok.
Sun melibatkan lebih banyak gerak kaki dibandingkan dengan bentuk Tai Chi lainnya, Sun dipadukan dengan gerakan tangan yang lembut dan gerakan seperti menggulung sutra. Jika dilihat gerakannya dari awal hingga akhir, sangat mirip dengan koreografi tarian yang indah.
Hao
Hao dianggap bentuk Tai Chi yang tidak terlalu populer dibandingkan kelima bentuk Tai Chi yang lainnya, hal ini mungkin disebabkan karena Hao membutuhkan tingkat keahlian yang lebih tinggi.
Hao lebih menekankan pada 'mengendalikan pergerakan qi atau kekuatan internal' dan tidak disarankan bagi mereka yang baru mengenal latihan ini.***
