Zat Beracun dalam Hand Sanitizer Ini Mematikan, Baca untuk Lebih Waspada

- 25 Februari 2021, 18:15 WIB
Ilustrasi penggunaan hand sanitizer.
Ilustrasi penggunaan hand sanitizer. /Pexels/cottonbro

1. Gunakan etanol dan isopropil

Menurut CDC, untuk melawan virus corona, dibutuhkan hand sanitizer yang mengandung 60 persen etanol atau 70 persen isopropil alkohol.

Etanol atau etil alkohol merupakan salah satu jenis alkohol yang dapat ditemukan dalam bir, anggur, dan minuman beralkohol lainnya.

Zat ini dapat membunuh bakteri, jamur, dan virus. Selain hand sanitizer, beberapa obat kumur dan produk kecantikan juga mengandung etanol.

Sehingga dapat dikatakan bahwa etanol aman bagi manusia. Akan tetapi, etanol yang telah rusak dalam tubuh, dapat menghasilkan air dan karbon dioksida.

Menurut peneliti, etanol merupakan senyawa sederhana dan tidak beracun serta mudah dihilangkan dari tubuh.

Baca Juga: Kenali 5 Gejala Tubuh yang Akan Terkena Demam, Bila Diabaikan Bisa Berakibat Fatal

2. Hindari metanol dan 1-propanol

Metanol dan 1-propanol termasuk ke dalam golongan alkohol. Namun, keduanya tidak dapat digunakan sebagai bahan pembuatan hand sanitizer.

Metanol disebut juga sebagai alkohol kayu atau metil alkohol. Umumnya metanol digunakan untuk membuat bahan bakar, pelarut, dan antibeku.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: The Healthy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x