Manfaat Mematikan Lampu saat Tidur, Begini Dampaknya bagi Kesehatan

28 Desember 2020, 17:30 WIB
Manfaat Mematikan Lampu saat Tidur, Begini Dampaknya bagi Kesehatan. /pexels/Ivan Oboleninov

RINGTIMES BALI – Kualitas tidur tergantung pada ruangan yang gelap dan tenang. Bahkan kurang tidur dapat berdampak buruk dan berbahaya bagi kesehatan.

Tidur dengan lampu menyala mungkin bermanfaat jika mencoba untuk tidur siang sebentar di siang hari dan tidak ingin tidur nyenyak. Namun, teknik ini masih belum mendukung kualitas tidur.

Lampu malam dan sumber cahaya lain mungkin berguna untuk anak kecil yang mungkin takut kegelapan. Seiring bertambahnya usia anak-anak, penting untuk mulai menyapih mereka dari sumber cahaya di malam hari agar mendapatkan kualitas tidur yang baik.

Baca Juga: 6 Manfaat Menikah di Usia Muda, Menurut Penelitian Ini Katanya Lebih Bahagia

Secara keseluruhan, risiko tidur dengan lampu menyala lebih besar daripada manfaat yang mungkin didapat. Dengan demikian, disarankan untuk tidur dengan lampu tidak menyala.

Meskipun sepertinya tidak punya waktu untuk banyak tidur, tidur dalam jumlah yang tepat, kualitas yang tepat, tidur dengan lampu tidak menyala akan menentukan kesehatan, baik dalam jangka pendek maupun di masa depan.

Seperti dilansir dari laman Healthline, tidur tanpa lampu menyala dapat memberikan efek postitf seperti membantu untuk:

Baca Juga: 8 Tips Menenangkan Pasangan Supaya Dia Percaya Lagi

  • Perbaiki otak dan tubuh
  • Memungkinkan pemulihan otot
  • Melawan penyakit dan kondisi kronis
  • Membuat suasana hatimu lebih baik
  • Membantu anak-anak tumbuh lebih sehat

Ketika terpapar cahaya di malam hari, ritme sirkadian tubuh akan terdampak. Akibatnya, otak menghasilkan lebih sedikit hormon melatonin yang berguna untuk memicu rasa kantuk.

Baca Juga: 9 Kebiasaan yang dapat Merusak Otak, Salah Satunya Bicara Terlalu Lama

Paparan cahaya sebelum atau selama waktu tidur dapat membuat sulit tertidur karena otak tidak akan menghasilkan cukup melatonin yang memicu tidur.

Bahkan jika seseotang berhasil tertidur dengan lampu menyala di kamar tidur, mungkin tidak mendapatkan tidur gerakan mata cepat (REM) yang cukup. Tahap tidur lainnya adalah non-REM, yang meliputi tidur ringan dan tidur nyenyak.

Meskipun tidur ringan juga penting, tidak menghabiskan cukup waktu di dua siklus tidur lainnya tidak akan memungkinkan mendapatkan manfaat penuh dari tidur malam yang nyenyak.

Otak Anda perlu menghabiskan sekitar 90 menit setiap kali dalam setiap siklus.

Baca Juga: Kebiasaan Duduk Terlalu Lama Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Ini

Sementara beberapa anak lebih suka menyalakan lampu untuk kenyamanan, banyak orang dewasa juga bersalah karena menyalakan lampu. Mungkin terbiasa menyalakan lampu samping tempat tidur atau televisi di malam hari atau mungkin sering melihat ponsel atau tablet.

Sulit untuk tidur tanpa lampu mati di kamar ketika telah terbiasa menyalakannya. Dengan begitu, cobalah memulai dengan menggunakan lampu malam yang memancarkan cahaya merah kecil, dan kemudian menyingkirkannya setelah terbiasa dengan kegelapan.

Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa bola lampu malam merah tidak memiliki efek merugikan yang sama pada produksi melatonin seperti bola lampu berwarna lainnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 2021, Hubungan Sosial Virgo Diprediksi Begini

Selain itu, terdapat hal penting lainnya yang harus dipertimbangkan untuk mendapatkan kebiasaan tidur yang sehat dalam rutinitas diantaranya,

  • Gunakan tirai penggelap ruangan.
  • Mulailah menurunkan lampu di rumah Anda sebelum waktu tidur.
  • Tidurlah pada waktu yang sama setiap malam, bangun pada waktu yang sama setiap pagi.
  • Jauhkan barang elektronik seperti Hp dari kamar tidur.

Baca Juga: Sering Ditanya 'Kapan Nikah', Ini 6 Bocoran Jawaban Paling Ampuh

  • Jika harus memeriksa perangkat elektronik, kenakan kacamata pelindung cahaya biru untuk menahan melatonin.
  • Hindari tidur siang hari, jika Anda bisa membantu.
  • Berolahragalah di awal hari, seperti di pagi atau sore hari.
  • Hindari alkohol, kafein, dan makanan besar di malam hari.
  • Berkomitmen pada rutinitas waktu tidur yang menenangkan, seperti membaca, mandi, atau bermeditasi.

Ketika bangun dipagi hari, pastikan untuk mendapatkan cahaya baik buatan maupun alami secepat mungkin. Sinar matahari pagi tentu saja memberikan efek positif bagi tubuh.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler