RINGTIMES BALI – Dilansir dari laman Healthline, berikut panduan lengkap untuk menyampaikan sex education pada setiap usia.
1. ANAK KECIL
Orang tua biasanya merasa gugup saat memperkenalkan konsep seksual kepada anak-anak ketika mereka masih terlalu kecil.
Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah dengan mengajari mereka nama yang tepat untuk bagian tubuh, daripada menggunakan eufemisme atau bahasa gaul.
Baca Juga: Promo Peak Day 12.12, ShopeePay Menawarkan 9x Promo dalam Sehari dan Beragam Pilihan Merchant
Memiliki bahasa yang tepat untuk berbicara tentang bagian tubuh membantu mengurangi stigma seputar seks.
Selain itu bisa membuat anak-anak memiliki kosakata yang lebih baik untuk berbicara dengan orang tua, konselor, atau profesional medis jika ada masalah.
Orang tua juga dapat memanfaatkan rasa ingin tahu alami yang dimiliki anak kecil. Ketika anak-anak kecil mengajukan pertanyaan, orang tua dapat menanggapi dengan istilah yang sangat sederhana untuk pertanyaan yang diajukan.
Baca Juga: Kesehatan Menurun, Zodiak Ini Disarankan Minum Banyak Air Putih
Anak-anak pasti sudah terbiasa dengan konsep tidak mengambil sesuatu tanpa izin saat berhubungan dengan mainan.
Itu dapat dengan mudah diterjemahkan menjadi mendapatkan dan memberi izin dengan tubuh kita, dan menghormati batasan ketika seseorang mengatakan tidak.
2. PRAREMAJA
Pada usia 9 atau 10 tahun, anak-anak harus belajar bahwa tubuh mereka sendiri dan tubuh orang lain akan segera berubah, untuk mengaktifkan sistem reproduksi.
Baca Juga: Zodiak Ini Disarankan untuk Memilih Makanan dan Jenis Olahraga yang Benar
Penting juga bagi orang tua untuk berbicara dengan anak mereka tentang keterampilan komunikasi dalam hubungan.
Meskipun sebagian besar anak pada usia ini belum berkencan, penting untuk membangun pemahaman untuk bekal ketika mereka tertarik pada hubungan romantis di kemudian hari.
3. REMAJA
Ini adalah tahun-tahun di mana orang tua yang mencoba mendiskusikan seks dengan anak-anak mereka kemungkinan besar akan mendengar penolakan dari anak.
Baca Juga: Hubungan Kandas, 9 Zodiak Ini Diprediksi Buruk dalam Percintaan
Orang tua sebaiknya tidak terpengaruh oleh protes anak-anak mereka bahwa mereka tahu segalanya tentang seks.
Orang tua dapat mengingatkan anak-anak mereka bahwa meskipun mereka yakin telah mengetahui semuanya, mereka tetap perlu membicarakan seks bersama.
Mereka dapat bertanya apakah anak-anak mereka mau mendengarkan mereka. Anak-anak mungkin mengomel tentang hal itu, tetapi mereka tetap mendengarkan apa yang dikatakan orang tua mereka.
Baca Juga: Ramalan Buruk untuk 6 Zodiak Ini, Mulai Perlakuan Kasar Hingga Tuduhan Palsu
Penting untuk diingat bahwa membicarakan seks tidak hanya berarti berbicara tentang cara mencegah kehamilan. Para orang tua juga perlu membahas seks yang aman.
Orang tua juga bisa memulai mendiskusikan mengenai penyakit menular seksual dengan anak remaja mereka, terutama tentang penyebabnya. Tentunya pembahasan ini harus sangat hari-hati.***