"Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan ucapan duka cita dan bela sungkawa kepada keluarga, pemerintah, dan rakyat Filipina," ujar Retno.
Baca Juga: Benarkah Kim Jong-un Meninggal Setelah Koma dan Informasinya Disembunyikan, Ini Kata Pakar
Ia menambahkan bahwa tidak ada WNI yang menjadi korban jiwa dalam kedua ledakan yang terjadi
Untuk diketahui, bom bunuh diri terjadi Senin lalu di Kota Jolo menewaskan sedikitnya 11 orang dan 40 orang luka-luka. ABS-CBN News melaporkan salah satu dari wanita itu adalah warga Indonesia.
Komandan Angkatan Darat Filipina (PA), Letjen Cirilito Sobejana mengungkap dua wanita pelaku bom bunuh diri yang bertanggung jawab atas serangan kemungkinan besar dari anak buah dari pemimpin Abu Sayyaf Mundi Sawadjaan.***
.***