Suasana Prosesi Pemakaman Deng Jia Xi, Remaja yang Tewas dalam Aksi Kudeta Myanmar

- 5 Maret 2021, 14:00 WIB
Suasana proses pemakaman Deng Jia Xi.
Suasana proses pemakaman Deng Jia Xi. /Facebook.com/Axieslia Travania Threader

“Kami akan melawan kediktatoran sampai akhir. Kita harus menang,” tambahnya.

Baca Juga: Menteri Luar Negeri Indonesia dan Singapura Sepakat Bantu Permasalahan di Myanmar

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Deng Jia Xi atau Kyal Sin tewas tertembak di bagian kepala oleh pasukan militer di Mandalay, Myanmar.

Jia Xi meninggalkan sebuah surat wasiat berisikan jika ia terluka agar jangan diselamatkan dan ia ingin bagian tubuh sebelah kirinya bisa didonorkan kepada yang membutuhkan.

Keberanian yang ditunjukan Jia Xi yang pada saat aksi mengenakan kaos hitam bertuliskan “Everything Will Be OK” itu sontak mendapat perhatian dari warganet di seluruh dunia.

Baca Juga: Remaja Tewas saat Aksi Demo Kudeta Myanmar, Tinggalkan Surat Wasiat Donor Organ Miliknya

Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) menyebutkan sedikitnya ada 38 orang yang tewas dalam aksi melawan kudeta militer Myanmar pada Rabu maut tersebut.

Banyak negara yang menyayangkan aksi brutal yang dilakukan pasukan militer Myanmar itu.

Salah satunya Amerika Serikat (AS) yang muak mendengar kabar kebrutalan yang terjadi di Myanmar.

Baca Juga: 5 Negara dengan Kekuatan Militer Terkuat di Dunia, Indonesia Berada di Atas Myanmar

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x