Petani Ngeri Sendiri, Pasang 'Pocong' untuk Takuti Pencuri Durian

19 Juni 2020, 11:53 WIB
BUAH durian.* /PIXABAY/

  RINGTIMES BALI - Petani durian di Kampung Tengah, Johor, Malaysia, ‘mempekerjakan’ makhluk dari dimensi lain, yaitu pocong.

Seperti diketahui, pocong adalah sosok hantu yang dipercayai masyarakat Indonesia dan Malaysia, berwujud arwah berbalut kain kafan.

Petani tersebut, Rosman Budiman (61), terpaksa memasang pocong-pocongan di kebun durian miliknya, demi menakut-nakuti para pencuri.

Baca Juga: Usai Bentrokan, Citra Satelit: Kondisi Perbatasan Tiongkok dan India

Namun nahas, dia kadang dibuat ngeri sendiri oleh sosok yang dirakitnya tersebut.

Kepada reporter New Strait Times, Rosman menuturkan, dibutuhkan beberapa kain putih untuk membungkus kardus-kardus sehingga menyerupai dua entitas pocong.

Keduanya, dengan tinggi masing-masing sekitar 1,5 meter, ia gantung di antara pepohonan.

Baca Juga: Trending di YouTube, Driver Ojol Bonceng Gadis yang Sudah Meninggal

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul Pasang 'Pocong' untuk Takuti Pencuri Durian, Petani Ini Malah Ngeri Sendiri

Mereka telah berhasil mengurangi hilangnya durian saya dari 10 pohon musim ini,” ujar Rosman, seperti dalam artikel yang telah populer, Kamis, 18 Juni 2020 itu.

Di musim-musim panen lalu, ia selalu keduluan pencuri dalam mengambil setiap durian yang jatuh.

Tidak cukup pocong, untuk menambah aura seram, Rosman juga membakar dupa di sekitar pepohonan, setiap malam sebelum pulang ke rumah.

Baca Juga: Desain Lebih Sporty dan Modern, Toyota Luncurkan GR Yaris Terbaru

"Kadang-kadang saya bahkan ketakutan sendiri, ketika kembali sendirian untuk mengambil durian, berkat aroma dupa terbakar,” ujarnya berseloroh.

Jika dihitung-hitung, ia hanya mengeluarkan 8 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 27.000 bagi ‘sistem keamanan gaib’-nya musim ini.

Sebelumnya, ia mengaku selalu memutar otak demi menjaga duriannya dari pencurian.

Baca Juga: Program Bansos Dapat Dieksekusi Pemda, Kemendagri Jadi Jembatannya

Misalnya pernah, ia menaruh boneka harimau, tapi tidak efektif.

"Kalau pencuri hanya mau makan durian tidak masalah. Tapi nyatanya mereka mencuri untuk dijual lagi,” katanya (Gita Pratiwi).

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler