RINGTIMES BALI - China dikabarkan kembali kerahkan 24 pesawat militer untuk menerobos zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) Taiwan.
Pesawat yang dikerahkan China ke Taiwan antara lain, Dua lusin pesawat itu termasuk dua pesawat pengebom (bomber) yang bisa membawa bom nuklir.
Peristiwa ini terjadi setelah Taiwan mengajukan permohonan untuk bergabung dengan negara-negara kelompok perdagangan Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP) pada 22 September 2021 lalu.
Baca Juga: Rahasia Orang China Sukses dan Kaya Menurut Deddy Corbuzier
Kementerian Pertahanan Nasional (MND) Taiwan mengatakan sekitar pukul 16.30 sore ada 19 pesawat Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLA-AF) China yang memasuki wilayah barat daya ADIZ pulau itu.
Pesawat tersebut terdiri dari ;
- 12 jet tempur Shenyang J-16
- dua pesawat anti-kapal selam Shaanxi Y-8 (Y-8 ASW)
- dua pesawat pengebom Xian H-6
- satu pesawat perang elektronik Shaanxi Y-8 (Y-8 EW)
- dua jet tempur J-11 Shenyang.
Baca Juga: Dr Zaidul Akbar Ungkap Cara Makan Mie Instan agar Tetap Sehat Ala Penduduk Hongkong, China, Korea
Kemudian pada pukul 19.15 terdapat lima pesawat militer China tambahan yang menyusup ke sudut barat daya ADIZ Taiwan. Mereka adalah ;
- 2 jet tempur Shenyang J-16
- 1 pesawat peringatan dini dan kontrol udara Shaanxi KJ-500 (KJ-500 AEW&C)
- 2 pesawat tempur Shenyang J-11 terlihat.
Dikutip dari Taiwan News, merespon tindakan China, mereka mengerahkan beberapa jet tempur untuk mengusir pesawat-pesawat China, menyiarkan peringatan radio, dan melacak pesawat dengan rudal anti-pesawat berbasis darat.
***