Kajian Islam, Tradisi Kejawen di Bulan Syaban dan Ramadhan Sebaiknya Jangan Dilakukan

- 9 Maret 2021, 08:00 WIB
ilustrasi kajian Islam, tradisi Kejawen di Bulan Syaban dan Ramadhan.
ilustrasi kajian Islam, tradisi Kejawen di Bulan Syaban dan Ramadhan. /EVIYANTI/PR

4. Padusan

Tradisi ini berafiliasi dari agama Hindu, padahal hal ini menurutnya tidak dibenarkan. Dalam rangka menyambut ramadhan bahkan hingga mandi ramai-ramai wanita dan perempuan itu bukan bersih justru bertambah dosanya, katanya.

5. Grebeg ramadhan yang berupa sesajen.

Menurutnya itu tidak dibenarkan, karena belum tentu orang disekitar kita mendapatkan makanan, sebagaimana diketahui sesajen makanan itu justru dilarung ke laut.

"Diantara prosesi penyembahan setan adalah memberikan sesajen, ini tidak dibenarkan karena telah menyekutukan Allah," tandasnya.

Baca Juga: 5 Syarat Istri Boleh Menuntut Cerai Suami Menurut Islam, Nomor 1 Paling Utama

6. Ngabuburit

Hal ini juga tidak dibenarkan, "ini termasuk hal-hal yang salah sebelum ramadhan," ungkapnya. Biasanya hal ini kerap dilakukan anak muda jaman sekarang.

Bahkan sampai ada yang menyalakan kembang api, tentu saja ini tidak diperbolehkan karena mengganggu aktivitas misalnya saat orang bersembahyang.

7. Traweh keliling

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x