Pemerataan Ekonomi Jadi Alasan Kuat BRI Dorong Inklusi Keuangan

- 7 Juni 2022, 17:40 WIB
BRI dorong inklusi keuangan dengan pemerataan ekonomi.
BRI dorong inklusi keuangan dengan pemerataan ekonomi. /dok. Pikiran-rakyat

Merujuk data survei tiga tahunan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), inklusi keuangan pada tahun 2019 baru mencapai 76,19% atau meningkat dari 67,8% pada 2016.

Dalam mewujudkan peningkatan inklusi keuangan tersebut, lanjut dia, harus pula diiringi dengan peningkatan literasi keuangan.

Baca Juga: TOP! BRI Dinobatkan Menjadi Bank Terbaik 2022

Di mana menurut data OJK literasi keuangan baru mencapai 38,03% pada 2019, meningkat dari 29,7% pada 2016.

“Kita harus buat gerakan sistematis yang tersistem dalam organisasi, kemudian orang-orangnya kita berikan target bahwa kamu harus mendidik sekian orang dan lain-lain. Itu bagian daripada upaya kita meningkatkan financial literasi index,” ujarnya.

Untuk mewujudkan hal tersebut setidaknya BRI memiliki 3 strategi utama.

Baca Juga: Transformasi Digital Tak Bisa Ditawar: Digitalisasi dalam Kerangka ESG Dukung Bisnis Mikro BRI Tumbuh Sustain

Pertama, mengembangkan Agen BRILink menjadi 600 ribu hingga akhir 2022 dari sekitar 530 ribu agen di seluruh Indonesia hingga kuartal I/2022.

Agen laku pandai tersebut merupakan hybrid channel dari BRI secara brancless banking. Karena Agen BRILink merupakan jaringan konvensional yang dilengkapi dengan layanan digital.

AgenBRILink menurutnya secara tidak langsung akan memberikan edukasi awal tentang kemudahan dan keamanan layanan transaksi keuangan digital kepada nasabah.

Halaman:

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x