BRI Optimalkan Peran Penyuluh Digital untuk Hadapi Era Digitalisasi

- 31 Mei 2022, 08:48 WIB
BRI mengoptimalkan peran penyuluh digital untuk mengahadapi era digitalisasi.
BRI mengoptimalkan peran penyuluh digital untuk mengahadapi era digitalisasi. /Dok. Pikiran-Rakyat

Dari jumlah tersebut, sekitar 18 juta di antaranya belum terlayani sama sekali. Sekitar 5 juta di antaranya mengakses pembiayaan dari rentenir. Ada pula sejumlah 7 juta pelaku usaha ultra mikro mendapatkan pembiayaan dari kerabat/keluarganya.
Maksimalkan Peran AgenBRILink

Untuk memperkokoh bisnis ritelnya, perseroan pun akan mendorong pertumbuhan laku pandai AgenBRILink. BRI menargetkan jumlah Agen BRILink mencapai 600.000 agen hingga akhir 2022.

Adapun hingga April 2022 jumlah Agen BRILink di seluruh Indonesia mencapai 552.709 agen bertambah sekitar 13.004 agen dari bulan sebelumnya yang hanya 539.705 agen.

Baca Juga: Sepatu Ulat Sutra Samia, UMKM BRI Naik Kelas Hingga ke Mancanegara

Menurut Sunarso, salah satu strategi penambahan AgenBRILink adalah menjadikan ketua kelompok group lending PNM Mekaar menjadi agen laku pandai bank dengan jejaring terluas di Indonesia.

“Dan targetnya adalah berselang 1 tahun ini, 60.000 ketua kelompok PNM Mekaar itu harus dikasih pekerjaan baru menjadi AgenBRILink,” imbuhnya.

Hal ini akan meningkatkan layanan perbankan branchless BRI hingga ke pelosok negeri. Tak hanya itu, melalui optimalisasi ketua kelompok group lending PNM Mekaar dapat memetakan nasabah pembiayaan PNM menjadi nasabah perbankan BRI melalui proses cross selling.***

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah