KPPAD Bali Catat Ada 746 Kasus Anak Berhadapan dengan Hukum

- 3 Januari 2021, 10:15 WIB
KPPAD Bali Catat Ada 746 Kasus Anak Berhadapan dengan Hukum .
KPPAD Bali Catat Ada 746 Kasus Anak Berhadapan dengan Hukum . /Humas Pemprov Bali

RINGTIMES BALI – Berdasarkan pengawasan dari Komisi Pengawasan dan Penyelenggaraan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) pada tahun 2020 telah menemukan beberapa kasus anak yang berhadapan dengan hukum.

KPPAD Bali mencatat dalam kurun waktu empat tahun yakni 2017-2020, ada 746 anak terlibat dalam masalah hukum, baik sebagai korban maupun pelaku.

Ada beberapa temuan pelanggaran terhadap undang-undang untuk anak yang berkonflik dengan hukum, salah satunya itu masih ada temuan publikasi identitas anak yang dilakukan di ruang publik.

Baca Juga: Korban Tenggelam di Sungai Jembrana Bali Ditemukan Meninggal

"Secara keseluruhan ada 746 anak yang berhadapan dengan hukum, baik sebagai korban maupun yang melakukan tindak pidana atau anak yang berkonflik dengan hukum,"  kata KPPAD Bali Bidang Anak yang Berhadapan dengan Hukum Ni Luh Gede Yastini dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, seperti dilansir Ringtimesbali.com dari Antara Bali.

Dirinya menjelaskan dari 746 anak tersebut, 400 anak atau 52 persen adalah anak berkonflik dengan hukum dan 346 atau 48 persen adalah anak sebagai korban.

Menurutnya, untuk anak yang berkonflik dengan hukum paling banyak ditemukan atas tindak pidana pencurian termasuk pencurian dengan kekerasan seperti begal.

Baca Juga: Sempat Kirimkan Pesan Bunuh Diri, Tragis Pria Ini Akhiri Hidupnya di Jembatan Suluban

Kemudian, anak sebagai korban itu paling banyak adalah kekerasan seksual dan pembuangan bayi. Salah satunya, anak korban tindak pidana kekerasan seksual yaitu pencabulan dan beberapa kasus tersebut belum terselesaikan.

Faktor belum selesai karena terhambat dalam proses hukumnya dan masih adanya visum yang dibebankan kepada korban dan juga dalam penyampaikan kasus kekerasan seksual terhadap anak hasil visum dibuka di ruang publik.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x