Beredar Info Vaksinasi Dibuka untuk Umum di Bali, Cek Faktanya

14 April 2021, 15:25 WIB
Beredar pesan info vaksinasi gratis di Bali cek faktanya /Wids/Ringtimesbali/

RINGTIMES BALI - Telah beredar luas di WA Grup infomasi yang menyebutkan bahwa ada sesi vaksinasi yang dibuka untuk umum di Bali khususnya kota Denpasar. Cek Faktanya di artikel ini.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari grup WAG, Rabu 14 April informasi narasinya sebagai berikut:

"INFO PENTING..Vaksinasi sdh dibuka sesi utk umum...????????????????????????

Baca Juga: Jadwal Buka Puasa 1 Ramadhan 1442 Hijriah Wilayah Provinsi Bali dan Sekitarnya Lengkap

Baca Juga: Warga Muslim Bantu Pemilik Kos Buat Penjor Galungan, Bukti Toleransi Umat Beragama di Bali

Sekedar info ya Bpk/ibu bagi yg mau vaksin silahkan datang ke NARIGRAHA Renon setiap hari kerja tanpa ada syarat apapun, usia diatas 18-60 th, cukup bawa KTP (khusus Bali),....tdk perlu surat pengantar apapun.
Buka setiap hari kerja dari pk.08.00 - 14.00 Wita....minggu dan tgl merah tutup," tulisnya.

Stlh diverifikasi ternyata pesan tersebut adalah hoax. Hal ini sebagaimana diinformasikan oleh situs resmi pemerintah kota Denpasar yakni tangkalhoax.denpasarkota.go.id.

https://tangkalhoax.denpasarkota.go.id/?page=Detail-Berita&language=id&domain=tangkalhoax.denpasarkota.go.id&id=000018/HOAX/032021

Baca Juga: Seorang WNA asal Rusia Dijambret di Bali, Lehernya Terluka hingga Mengeluh Kesakitan

Baca Juga: Gempa Malang Tak Hanya Terasa di Bali, Inilah Daftar Wilayah yang Terasa Guncangannya

Untuk lebih mengerti soal informasi yang diklam hoax masyakarat diimbau untuk mengunjungi situs resmi tangkal hoax Pemerintah Kota Denpasar untuk mengetahui hoax yang sudah diverifikasi.

Dan laporkan jika Anda menemukan pesan yang meragukan agar bisa kami bantu verifikasi.

Demikian informasi yang disampaikan situs tersebut.

Sementara itu, belum lama ini warga Denpasar diramaikan akan Informasi adanya vaksinasi yang dibuka untuk umum di gedung Narigraha Renon.

Namun atas Informasi tersebut pemerintah kota Denpasar telah memastikan bahwa info tersebut hoax adanya.***

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler