Teori Konspirasi Hilangnya Pesawat MH370, Ada Peretas hingga Perintah Vladimir Putin

22 Desember 2021, 16:42 WIB
Teori konspirasi hilangnya pesawat MH370, ada peretas hingga perintah Vladimir Putin. /Unicorn Aerospace/Andrew Milne

RINGTIMES BALI – Kejadian pada 8 Maret 2014 lalu telah terjadi hilangnya pesawat MH370 milik negara Malaysia.

Pasalnya pesawat MH370 ini dijadwalkan terbang dari Kuala Lumpur Malaysia menuju Beijing, yang berisi 227 penumpang dan 12 awak kabin dinyatakan hilang pada saat itu.

Pesawat MH370 lepas landas dari Bandara Internasional Kuala Lumpur pada pukul 00.41 dan seharusnya mendarat di Bandara Internasional Beijing Kapital pada pagi 6.30 waktu setempat.

Baca Juga: 7 Tahun Menghilang, Insiden MH370 Masih Menjadi Misteri hingga Kini

Namun setelah menunggu, ternyata pesawat tidak kunjung tiba di Bandara Internasional Beijing, padahal setelah lepas landas masih terkoneksi dengan pusat lalu lintas udara.

Pada pukul 01.07 awak kabin masih menginformasikan posisi terkahirnya, dan 01.19 mereka masih mengirim pesan suara ke pusat lalu lintas udara. Namun ternyata pesan ini adalah yang terakhir.

Bedasarkan lansiran dari kanal YouTube Nadia Omara menjelaskan adanya teori konspirasi hilangnya pesawat MH370 pada 8 Maret 2014 lalu.

Baca Juga: Harapan Baru Bagi Pencarian Pesawat MH370 Telah Lama Diprediksi dan Akan Segera Terwujud

Diduga Diambil Peretas

Teori konspirasi yang pertama adalah adanya dugaan pesawat berhasil diambil alih oleh peretas, sehingga menyebabkan hal buruk pada saat itu terjadi.

Pada akhir Juli Kepala Penyelidik Pemerintah Malaysia Kok Soo Chon menyatakan bahwa pesawat dialihkan secara manual sebelum menghilang, dan diambil dari jarak jauh oleh peretas.

Mantan penerbang militer lainnya menyebutkan, dimana penyusup bersembunyi dibawah lemari listrik yang berada di bawah kabin utama.

Baca Juga: MH370: Tak Hanya Teori, Misi Pengintaian Helikopter akan Diluncurkan pada Awal Tahun 2022

Kemudian peretas naik dan mengambil alih kendali boing menggunakan perangkat eletronik portabel dan pengetahuan yang cukup tentang mekanisme penerbangan.

Setelahnya menurunkan tekanan pesawat, dan mematikan di kabin utama dan kokpit. Sehingga melumpuhkan para penumpang pesawat dan berhasil mengalihkan pesawat ke lautan.

Upaya Bunuh Diri Pilot

Seorang ahli penerbangan dan mantan penyelidik dewan keselamatan transportasi Kanada menyatakan bahwa 100% pesawat MH370 ini dibawa ke lautan oleh pilot dalam upaya bunuh diri.

Baca Juga: Fakta Pesawat MH370 atau Boeing 777 Milik Malaysia Airlines yang Hilang 7 Tahun Silam

Investigator yang menyelidiki hilangnya pesawat ini adalah bagian dari ahli tim penerbangan internasional, yang mengklaim bahwa pilot 53 tahun ini menurunkan tekanan pesawat yang menyebabkan pingsan seluruh penumpang.

Seluruh penumpang tidak berikan masker oksigen, kemudian pilot menabrakan MH370 ke lautan.

Dicegat Pesawat Tempur Malaysia

Teori konspirasi lainnya yaitu MH370 diserang oleh pesawat tempur milik Malaysia sendiri sebelum menghilang.

Baca Juga: Misteri Hilangnya Pesawat MH370 akan Menjumpai Titik Temu, Ada Bukti Jatuh di Hutan Kamboja?

Pendiri Perusahaan Teknologi Pertahanan Unicorn Aerospace menyatakan bahwa pesawat mencapai ketinggian 17.740 meter meskipun boing tidak dapat terbang menyapai 13.500 meter.

Andre mengatakan bahwa pemerintah mengirim pesawat jet tempur yang berarti disiapkan untuk menghadapi ancaman.

Ditembak Negara Musuh

Seorang Komentator Politik Amerika Serikat mengatakan bahwa MH370 ditembak jatuh oleh negara musuh yang tidak diketahui.

Baca Juga: Seorang Ahli Klaim Bisa Temukan Pesawat MH370 dengan Teknologi WSPR

Karena pada saat itu pesawat sedang mengalami gangguan elektronik lokal, namun masih tetap bekerja sehingga memutuskan untuk terbang kembali ke Kuala Lumpur.

Karena kondisi pada saat itu gelap, mereka terbang diatas sekelompok negara yang tidak bersahabat dari Malaysia.

Mereka tidak dapat mengindentifikasi maupun diidentifikasi karena tidak ada lampu, akibat kegagalan elektronik sehingga negara musuh menembak jatuh pesawat tersebut.

Baca Juga: Jatuhnya Pesawat MH370 Masih Menyimpan Teka-teki, Godfrey Andalkan Pengalaman Melacak Air France 447

Perintah Vladimir Putin

Teori konspirasi terakhir adalah dibajak Rusia atas perintah Vladimir Putin, yang diam-diam mendarat di Kazakhstan.

Jeff Wise percaya bahwa para pembajak memasulkan data navigasi pesawat untuk membuatnya tampak seperti pergi ke arah lain tetapi mereka menerbangkannya ke Kosmodrom Baikonur.

Namun Wise mengakui bahwa dia tidak tahu mengapa Vladimir Putin ingin mencuri MH370 dan menganggap ide ini sedikit gila.

Baca Juga: Misteri Hilangnya Pesawat MH370 Mulai Terpecahkan, Setelah 7 Tahun Menghilang

Dia juga mencatat ada tiga orang dalam pesawat, dan dua diantaranya pemegang paspor Ukraina.

Inilah teori konspirasi hilangnya pesawat MH370 pada 8 Maret 2014 lalu.***

 

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler