Sejarah dan Asal Usul Santa Claus, Pria Berjenggot Putih Ikon Perayaan Natal

- 20 Desember 2021, 11:36 WIB
Ilustrasi Santa Claus. Pria Berjenggot Putih Ikon Perayaan Natal
Ilustrasi Santa Claus. Pria Berjenggot Putih Ikon Perayaan Natal /Pixabay.com/Willgard

RINGTIMES BALI – Dalam tradisi Natal, anak-anak biasanya mengirim surat kepada Santa Claus untuk meminta hadiah.

Santa Claus adalah sosok pria bertubuh besar dengan jenggot putih yang biasanya divisualkan dengan berpakaian merah dan putih serta menunggangi kereta salju.

Siapa sebenarnya sosok Santa Claus? Apakah ia hanya nyata atau hanya tokoh fiktif? Berikut adalah histori dan asal-usul Santa Claus.

 Baca Juga: 5 Negara Eropa Paling Bersalju saat Natal, Salah Satunya Jerman

Dilansir dari Smart One pada 20 Desember 2021, Santa Claus sebenarnya merupakan nama yang diberikan kepada Santo Nicholas, yang merupakan seorang uskup dari Myra di abad ke-4. Sosoknya diagung-agungkan oleh bangsa Yunani dan latin.

Ia dikenal sebagai sosok yang murah hati dan mau membantu siapa saja, salah satunya sering membagikan hadiah kepada anak-anak.

Nicholas juga secara sembunyi-sembunyi suka memberikan hadiah kepada tiga anak gadis miskin.

Tak heran, karena kebaikannya ia dijadikan sebagai orang yang suci. Bahkan, jenazahnya dipercaya memiliki kekuatan menyembuhkan secara ajaib, hingga jenazahnya sempat dicuri dari makamnya.

 Baca Juga: 4 Ide DIY Hampers Natal dan Tahun Baru, Salah Satunya Hampers untuk Rumah

Nicholas juga sering disebut sebagai santo pelindung Rusia, para pelaut dan juga anak-anak. Kebaikan hatinya tersebut membuat ia menjadi populer.

Halaman:

Editor: Suci Annisa Caroline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x