Dalam keterangan pers kemarin, AHY menyampaikan bahwa pihaknya memohon kepada Ketua Mahkamah Agung untuk memberi keputusan tanpa terpengaruh intervensi dari pihak manapun.
“Saya ulangi kepada Ketua Mahkamah Agung, Mereka ingin menunjukkan soliditas dan satu kesatuan komando dengan ketua umum dan dewan pimpinan pusat Partai Demokrat di Jakarta kami tidak rela dan tidak Sudi partai kami diambil alih oleh KSP moeldoko," tuturnya.
Baca Juga: Pegawai RSD Mangusada Jadi Korban Skimming, BPD Bali Imbau Nasabah Pindahkan Rekening
Seperti diketahui, Partai Demokrat adalah salah satu partai yang konsisten menjadi oposisi atas pemerintahan Presiden Jokowi.
Dalam persiapan PIlpres mendatang, Partai Demokrat telah membentuk Koalisi Perubahan bersama Nasdem yang mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden.***
Artikel ini pernah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul “AHY Sebut Celah Moeldoko Ajukan PK Upaya Gagalkan Pencapresan Anies Baswedan“