Network
/photo/2024/03/16/4052348102.jpg)
RINGTIMES BALI - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Bali akhirnya 'pecah telur' setelah calegnya I Nengah Senantara merebut satu kursi di DPR RI.
Kesuksesan Senantara tersebut menjadi pelepas dahaga bagi partai pengusung tagline Gerakan Perubahan tersebut, terlebih pada dua pemilu sebelumnya yakni di Pemilu 2014 dan 2019, tidak ada satupun kader NasDem dari Pulau Dewata yang berhasil melenggang ke Senayan.
Wakabid Media dan Komunikasi Publik DPW NasDem Bali, Agus Dei, mengatakan, kesuksesan 'pecah telur' menjadi jawaban atas tantangan dari Ketua Umum Surya Paloh yang menargetkan Bali pada Pemilu 2024 wajib meloloskan kadernya ke DPR RI.
"Ditambah pesan motivasi kakak Ketum (Surya Paloh) yang mengibaratkan kantor DPW akan dijadikan cofffe shop jika target itu gagal. Hal ini menjadi faktor penyemangat bagi kader NasDem Bali untuk berjuang bersama di tengah persaingan yang ketat," tutur Agus, Sabtu (16/3/2024) di Denpasar.
Baca Juga: Surya Paloh Optimis Kader Bali Rebut Satu Kursi DPR RI
Berdasarkan data Berita Acara dan Sertifikat Model D. Hasil Prov-DPR yang berisi hasil penghitungan perolehan suara partai dan caleg, diketahui Senantara berhasil meraup 51.563 suara. Perolehan ini membuat Senantara mengungguli pesaing terdekatnya dalam internal caleg DPR RI NasDem Bali, yaitu Masrur Makmur yang memperoleh 39.504 suara dan juga unggul dari I Nyoman Winatha yang meraih 19.097 suara.
Selain itu, Ida Ayu Ketut Candrawati (10.040 suara); I Wayan Setiawan (5.885 suara); I Wayan Sudiara (3.400 suara); Ida Bagus Oka Gunastawa (3.076 suara); Luh Putu Nopi Seri Jayanti (2.649 suara); dan Theresia Atsta Monitasiwi (489 suara). Sedangkan jumlah pencoblos suara partai mencapai 11.975, sehingga total seluruh suara caleg dan Partai NasDem untuk tingkat DPR RI dapil Bali mencapai 147.678 suara.
Dengan demikian NasDem di pastikan mendapatkan satu kursi atau mengunci kursi ke delapan dari total sembilan kursi DPR RI dapil Bali yang tersedia.
Disisi lain, PDIP masih menahbiskan diri sebagai partai penguasa blantika politik Pulau Dewata. Berdasarkan data yang dihimpun, partai berlambang banteng moncong putih tersebut sukses melesatkan lima orang kadernya ke Senayan dengan total raihan suara caleg dan partai sebesar 1.290.884 suara. Sementara posisi kedua ditempati partai 'Beringin' Golkar dengan cakupan 333.521 suara, raihan ini menyebabkan Golkar harus puas mendapatkan jatah satu kursi, dari sebelumnya dua kursi pada Pemilu 2019 lalu.
