Menparekraf Sandiaga Uno Upayakan Warga Arab Saudi Banyak Kunjungi Indonesia

25 Mei 2022, 08:32 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno upayakan banyak WN Arab Saudi kunjungi Indonesia. /Tangkapan layar YouTube/Kemenparekraf

RINGTIMES BALI – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno harapkan komunikasi antara ia dengan Menteri Pariwisata Arab Saudi yaitu Ahmed Al-Khatib dapat membuat wisman dari negara itu berkunjung ke Indonesia.

Sesuai informasi yang telah diketahui, Pemerintah Arab Saudi melarang warganya untuk bepergian ke 16 negara termasuk Indonesia akibat Covid-19 pada akhir pekan lalu.

Sandiaga Uno menyampaikan pihaknya telah berkomunikasi dengan Menteri Pariwisata Arab Saudi dan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia agar segera mendapatkan solusi.

Baca Juga: Mendag Lutfi Ajak Anggota APEC Perkuat Pertumbuhan Ekonomi

Hal tersebut dilakukan untuk mendorong wisman Arab Saudi demi meningkatkan performa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai penggerak pembangkit ekonomi dan pembuka lapangan pekerjaan.

“Kami terus berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri mengingat ini merupakan ranah bilateral antara Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi, serta Kementerian Kesehatan untuk dapat melakukan komunikasi dengan Ministry of Interior – Kingdom of Saudi Arabia maupun Ministry of Health – Kingdom of Saudi Arabia mengenai permohonan pencabutan larangan tersebut,” ucap Sandiaga pada Selasa, 24 Mei 2022.

Arab Saudi merupakan salah satu negara fokus pasar wisatawan mancanegara yang berpotensi besar pada Indonesia.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Nilai Insentif Fiskal Kesehatan Alami Penurunan Seiring Normalisasi

Berdasarkan data dari BPS, tingkat kunjungan wisman Arab Saudi pada 2019 lalu sebesar 157.512 orang dengan rata-rata pengeluaran senilai 2.277 dolar AS tiap wisman per kunjungan.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan kondisi terkini Covid-19 di Indonesia dan langkah-langkah yang dilakukan pemerintah untuk menangani pandemi.

“Program vaksinasi dan pengendalian Covid-19 di Indonesia telah diakui dunia dan menjadi best practice yang berdampak pada mulai meningkatnya perekonomian,” ucapnya.

Baca Juga: Ketua DPR RI Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Vaksinasi Calon Haji Tanpa Kendala

Sampai 23 Mei 2022, angka positif per minggu sebesar 0,34 persen. Vaksinasi dosis kedua secara nasional terus meningkat dengan jumlah 166,93 juta orang atau 80,15 persen dari total penduduk dan 44,3 juta orang atau sebesar 21,28 persen sudah menerima vaksin booster atau vaksin penguat.

Tidak hanya itu, 11.968 usaha pariwisata di 34 provinsi juga telah tersertifikasi CHSE yaitu Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability.

Sandiaga menjelaskan, hal tersebut diiringi dengan penerapan prokes yang disiplin dengan penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai alat tracing dan tracking.

Baca Juga: Menkominfo Ajak Masyarakat Indonesia Bangkit dari Pandemi Covid-19

Ia juga mengingatkan agar bersyukur karena relaksasi yang ditetapkan pemerintah seperti mudik Lebaran juga tidak menimbulkan peningkatan Covid-19.*** 

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler