Network
3. Gunakan isyarat tangan. Tanpa lampu penanda untuk berbelok, riders akan kesulitan memberikan tanda kepada kendaraan yang berada di belakangnya. Untuk itu isyarat tangan dapat Anda gunakan saat bersepeda.
Baca Juga: Idap Kanker Ovarium, Feby Febiola dan Suami Kompak Botakin Rambut
4. Gunakan pakaian yang terang sebagai penanda agar pengendara lainnya tahu keberadaan Anda di jalan.
5. Pastikan Anda selalu terlihat oleh pengendara lain. Menggunakan warna yang cerah dan juga permukaan reflektif merupakan salah satu tips bersepeda yang penting. Gunakan juga lampu depan dan belakang untuk memastikan pengendara lain selalu melihat Anda.
6. Pilihlah waktu bersepeda dengan saksama. Bila memungkinkan, hindari bersepeda pagi dan sore hari dalam kurun waktu berjam-jam. Cuaca buruk juga dapat menurunkan jarak pandang dan berdampak negatif pada cara berkendara Anda.
Baca Juga: Usai Pandemi Covid-19, Klasemen Liga Jerman Akan Dilanjutkan Kembali
7. Patuhi peraturan lalu lintas. Sepeda juga harus mengikuti peraturan lalu lintas sama seperti kendaraan lainnya. Berkendara ke arah arus lalu lintas, lambaikan tangan Anda sebagai sinyal sebelum belok, taati lampu lalu lintas.
8. Kenakan sepatu yang melindungi kaki Anda - bukan sandal. Bawa botol minum untuk persediaan perjalanan Anda, karena jika Anda dehidrasi, bisa menyebabkan kantuk, pusing, lemas, dll yang dapat menyebabkan celaka.*** (Sophia Tri Rahayu/Ringtimesbanyuwangi.com)
