Program Makan Siang Gratis Prabowo Gibran Diterapkan di Banyak Negara, Ciptakan 4 Juta Lapangan Pekerjaan

- 7 Januari 2024, 19:15 WIB
Pendukung TKN Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran melakukan aksi saat peluncuran platfrom digital di depan gedung Fanta Headquarters Prabowo-Gibran, Menteng, Jakarta, Kamis (14/12/2023). TKN Fanta Prabowo-Gibran meluncurkan platfrom digital pemilihmuda.id guna menyisir dan menyapu bersih semua pemilih muda untuk bisa menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024.
Pendukung TKN Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran melakukan aksi saat peluncuran platfrom digital di depan gedung Fanta Headquarters Prabowo-Gibran, Menteng, Jakarta, Kamis (14/12/2023). TKN Fanta Prabowo-Gibran meluncurkan platfrom digital pemilihmuda.id guna menyisir dan menyapu bersih semua pemilih muda untuk bisa menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024. /Antara/Galih Pradipta/ANTARA FOTO

RINGTIMES BALI  - Program makan siang gratis bagi anak sekolah yang diusung Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka ternyata telah diterapkan di banyak negara.

Juru bicara Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Hamdan Hamedan mengatakan program makan siang gratis untuk anak sekolah telah dijalankan di 76 negara.

“Menurut laporan State of School Feeding Worldwide 2022 dari World Food Programme (WFP), program makan siang gratis di sekolah telah membantu lebih dari 418 juta siswa,” dalam keterangan tertulis yang diterima Ringtimes Bali, Kamis 4 Januari 2024.

Baca Juga: Mitos Kedutan Mata Kanan Atas dan Menguak Fakta Secara Medis

Melalui salah satu program andalannya itu, apabila terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024, Prabowo-Gibran berharap dapat memenuhi gizi anak-anak Indonesia.

“Dari perbaikan gizi itulah adalah awal untuk memperbaiki kualitas SDM hingga menggerakkan ekonomi nasional dan mendorong kesejahteraan,” tambahnya.
Program itu, lanjut Hamdan Hamedan, telah mendorong kesejahteraan di 76 negara karena berhasil menciptakan sekitar 4 juta pekerjaan.

“Di Indonesia pun terdapat peluang besar untuk peningkatan,” kata Hamdan.

Ia mengatakan, studi WFP pada tahun 2017 mengungkap fakta bahwa makan siang gratis di sekolah mampu meningkatkan partisipasi dan kualitas pendidikan, khususnya bagi anak perempuan.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Lengkap dengan Pembahasan

“Program ini menjadi langkah strategis untuk mengurangi kemiskinan serta ketimpangan ekonomi.”

Pada dasarnya, program makan siang gratis memang telah diimplementasikan di Indonesia sejak tahun 1997.

“Dalam konteks pesantren, misalnya, program seperti ini sudah dijalankan sejak puluhan, bahkan ratusan tahun oleh para pengasuh,” lanjut Hamdan.

Pada periode tahun 1997-2000, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menjalankan program 'Pemberian Makan Tambahan Anak Sekolah' dan menjangkau 2,3 juta siswa di luar Jawa serta Bali.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x