Network
RINGTIMES BALI - Bertepatan dengan Purnama Katiga, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mewakili Bupati Badung menghadiri undangan Upasaksi Karya Melaspas, Ngenteg Linggih dan Padudusan Alit Pura Banjar Adat Menesa Kampial, Kelurahan Benoa, Kamis (31/8).
Karya yang dipuput oleh Ida Pedanda Isyana Manuaba dari Griya Lebah Abiansemal turut dihadiri oleh anggota DPRD Provinsi Bali I Ketut Tama Tenaya, anggota DPRD Badung I Wayan Loka Astika, Camat Kuta Selatan I Ketut Gede Arta, Tripika Kuta Selatan serta,
Lurah Benoa I Wayan Karang Subawa, Bendesa Adat Kampial I Nyoman Sudiarta, Kelian Adat Br. Menesa Kampial I Made Parte serta seluruh krama Banjar Adat Menesa.
Sebagai bentuk perhatian serta dukungan Pemerintah Kabupaten Badung terhadap pelestarian adat, agama dan budaya, kegiatan tersebut menerima bantuan dana hibah karya pada anggaran perubahan tahun 2023 sebesar Rp. 225 juta.
Pada kesempatan itu Wabup Suiasa juga menghaturkan punia dana pribadi sebesar Rp. 5 juta yang diterima oleh Manggala Karya I Made Bawa dengan disaksikan langsung oleh seluruh masyarakat Banjar Menesa Kampial.
Baca Juga: Bupati Badung Wakili Menjadi Narasumber dalam Workshop Indikator Kabupaten/Kota Antikorupsi
Karya tersebut juga memperoleh Punia yang dihaturkan oleh anggota DPRD Provinsi Bali I Ketut Tama Tenaya, anggota DPRD Kab. Badung I Wayan Loka Astika sebesar Rp. 5 juta, Lurah Benoa dan Ketua LPM Kelurahan Benoa.
Mewakili Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, dalam sambrama wacananya Wabup Suiasa menyampaikan terima kasih dan merasa bahagia bisa hadir ditengah-tengah masyarakat menghadiri undangan Upasaksi Karya Melaspas, Ngenteg Linggih dan Pedudusan Alit Pura Banjar Adat Menesa.
Pihaknya mengajak krama Banjar Menesa untuk bisa mempergunakan Balai Banjar yang merupakan simbol dari adat dan budaya sebagai tempat berkumpul untuk mencapai suatu hal yang baik dan bermanfaat.
