Sementara itu, Direktur Jenderal Perkebunan Kementan Andi Nur Alam Syah mengatakan, program ekstensifikasi dan intensifikasi tebu, dilakukan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas tebu serta untuk mengembangkan lahan tebu rakyat yang masuk dalam Kawasan Pertanian Nasional Prioritas.
Andi juga menambahkan bahwa, tujuan utama dilakukan program-program tersebut yakni untuk terus mendukung percepatan swasembada gula konsumsi.
Berdasarkan data produksi gula nasional, pada tahun 2022 produksi gula Indonesia telah mencapai 2,4 juta ton. Nilai ini naik sebanyak 2,1 persen dari total produksi tahun sebelumnya yakni sebesar 2,35 juta ton.***