Kemenkes Lakukan Upaya Pemutusan Rantai Penularan TBC Sejak Dini

- 22 Maret 2023, 13:00 WIB
Kemenkes RI melakukan upaya pemutusan rantai penularan Tuberkulosis (TBC) sejak dini, melalui pelacakan langsung ke rumah-rumah warga..
Kemenkes RI melakukan upaya pemutusan rantai penularan Tuberkulosis (TBC) sejak dini, melalui pelacakan langsung ke rumah-rumah warga.. /Freepik/pressfoto

RINGTIMES BALI- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melakukan upaya pemutusan rantai penularan Tuberkulosis (TBC) sejak dini, melalui pelacakan langsung ke rumah-rumah warga untuk mencari orang dengan gejala TBC.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi di Jakarta, Selasa, 21 Maret 2023, mengatakan bahwa upaya yang dilakukan Kemenkes ini, bertujuan untuk menekan penularan TBC.

“Kalau kami bisa temukan TBC lebih dini, minimal 90 hingga 95 persennya kami harap penularan bisa diputus,” ujar Siti Nadia Tarmizi, dilansir dari Antara, Rabu, 22 Maret 2023.

Nadia menyampaikan bahwa kasus TBC di Indonesia masih tergolong tinggi, hal ini ditandai dengan temuan laju kasus per tahun yang semakin meningkat. Berdasarkan data diketahui bahwa rata-rata temuan kasus TBC berkisar 443.235 pada tahun 2021, kemudian meningkat pada tahun 2022 menjadi 717.941 kasus.

Baca Juga: Dinkes Denpasar Gencarkan Eliminasi AIDS dan TBC 2030

Sementara itu, untuk tahun 2023, diperoleh data sementara kasus TBC sebanyak 118.438 kasus, jumlah ini terbilang lebih tinggi dari angka estimasi kasus TBC di Indonesia yang diperkirakan mencapai 900 ribu kasus.

Jumlah ini juga, menjadikan Indonesia negara di posisi kedua kasus TBC terbanyak di dunia, berdasarkan data dari Global TB Report (GTR) untuk kasus tahun 2022. Selain pada orang dewasa, kasus TBC anak juga mengalami peningkatan yang signifikan.

Jumlah kasus TBC pada anak ini meningkat dari angka 41.187 kasus pada tahun 2021, menjadi 100.726 kasus pada tahun 2022. Selain itu, berdasarkan data sementara di tahun 2023 ini, jumlah kasus TBC pada anak mencapai angka 18.144 kasus.

Pihak Kemenkes juga telah melakukan upaya pencegahan penularan, dengan memberikan pengobatan TBC sejak dini, kepada anak yang mengalami kontak dengan pasien penderita penyakit ini. Kegiatan skrining pun aktif dilakukan di rumah-rumah warga untuk mencari orang dengan gejala batuk, kemudian langsung dilakukan pemeriksaan.

Halaman:

Editor: Mahatmanta

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x