Cina Tentang Rencana Jepang Buang Limbah Radioaktif Nuklir Fukushima ke Laut

- 12 Maret 2023, 20:41 WIB
Pemandangan dari udara menunjukkan pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi setelah gempa bumi yang kuat, di kota Okuma, prefektur Fukushima, Jepang.
Pemandangan dari udara menunjukkan pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi setelah gempa bumi yang kuat, di kota Okuma, prefektur Fukushima, Jepang. /Kyodo/via REUTERS

RINGTIMES BALI - Fukushima masih berbenah setelah 12 tahun setelah diterpa gempa 9.0 Skala Richter dan imbas tsunami 11 Maret 2011. 

Usai pengujian daya tahan dan keamanan limbah dan kondisi laut terkini, Pemerintah Jepang kabarnya berencana membuang limbah radioaktif nuklir dari PLTN Fukushima ke laut.

Rencana itu pun mendapat kecaman dari Kementerian Luar Negeri Cina yang juga khawatir mengingat laut sekitar Jepang dikelilingi banyak negara.

Meskipun manajemen PLTN Fukushima sudah mengklarifikasi bahwa pembuangan limbah radioaktif ini aman, namun Beijing ingin Tokyo meminta izin dari negara-negara di sekitar laut sebelum melanjutkannya rencana itu.

Baca Juga: Arab Saudi dan Iran Sepakat Turunkan Tensi

"Rencana Jepang tersebut merupakan reaksi individu dan sangat tidak memperhatikan kondisi negara sekitarnya, tidak bertanggung jawab," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Mao Ning.

"PLTN memiliki limbah radioaktif, limbah ini sejatinya terkontaminasi nuklir, berdampak pada lingkungan laut global dan kesehatan masyarakat," ujarnya menambahkan.

Menurut Mao Ning, rencana itu bisa mengganggu ekosistem lingkungan hidup dan mengancam kebutuhan kehidupan masyarakat banyak negara.

"Patut diingat, Jepang tidak boleh mulai membuang limbah yang terkontaminasi nuklir ke laut sebelum mencapai konsensus MoU bersama," tegas Mao Ning.

Halaman:

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: RT


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x