Departemen Wall Street Journal membuat penilaian dengan kepercayaan rendah, mengutip sumber yang telah membaca laporan rahasia yang diberikan kepada Gedung Putih.
Beberapa Departemen juga menyatakan hal yang sama laporan itu didasarkan pada intelijen baru.
Baca Juga: Amerika Serikat Pastikan Tidak Kirimkan Jet F-16 ke Ukraina
Sementara Media The New York Times mengutip para pejabat yang mengatakan intelijen itu relatif lemah dan catatan kepercayaan terlalu rendah menunjukan kepastiannya tidak tinggi.
WHO dan para ahlis China sudah mengunjungi laboratorium di Wuhan dan melakukan pertukaran secara mendalam dengan para peneliti terkait kasus bocornya Covid-19 ini.
Pihak China juga selalu mendukung secara aktif dan siap berpartisipasi dalam upaya ilmiah global untuk melacak asal usul Covid-19 ini.***
Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.