Network
RINGTIMES BALI – Dilaporkan 4 orang warga dilaporkan terluka dalam penusukan yang terjadi di sebuah rumah sakit di Shanghai, China.
Polisi setempat mengatakan sebelumnya penyerang yang menggunakan pisau berhasil ditembak dan ditundukkan oleh petugas.
Dilansir dari The Guardian, polisi Distrik Huangpu mengatakan bahwa mereka menerima laporan darurat pada pukul 11.30 waktu setempat pada hari Sabtu, 9 Juli 2022 tentang penusukan di rumah sakit Ruijin.
Baca Juga: Ribuan Pengunjuk Rasa Serbu Kediaman Presiden di Sri Lanka
"Polisi dengan cepat tiba di tempat kejadian dan menemukan seorang pria menyandera sekelompok orang dengan pisau di lantai tujuh rumah sakit," kata pernyataan itu.
“Ketika tersangka bermaksud melukai para sandera dan menghukum polisi, polisi dengan tegas melepaskan tembakan untuk melukai dan menaklukkannya.”
4 orang warga dirawat karena megalami luka dan tidak dalam kondisi yang mengancam nyawa. Sampai saat ini, motif penyerang masih belum diketahui.
Baca Juga: Seorang Nenek Tewas Usai Diterkam Dua Anjing Pit Bull
Media China menerbitkan sebuah video yang menunjukkan polisi bersenjata mencoba masuk ke ruang terkunci di rumah sakit.
Video yang beredar di media sosial lainnya menunjukkan banyak orang berlarian keluar dari Gedung rumah sakit.
Kejahatan kekerasan massal jarang terjadi di China, yang secara tegas melarang warganya memiliki senjata api, tetapi serangan pisau kadang-kadang terjadi.
Baca Juga: Seorang Ibu Diduga Sengaja Bakar Rumah dan Tinggalkan Putrinya Berusia 6 Tahun di Dalam Rumah
Bulan lalu, seorang pria berusia 23 tahun di timur Kota Ningbo meninggal setelah ditikam dengan kejam di jalan pada siang hari. Video penyerangan di dekat halte bus tersebut langsung menjadi viral di media sosial.
Dalam beberapa tahun terakhir, serangkaian serangan pisau fatal yang menargetkan siswa taman kanak-kanak dan sekolah telah terjadi di seluruh negeri, dilakukan oleh orang-orang yang dilaporkan diduga ingin melakukan balas dendam.***
