Wanita di China Pasang Cetakan di Kepala Bayi Demi Dapat Kesempurnaan

- 30 Oktober 2021, 12:10 WIB
Ilustrasi, wanita di China memasang cetakan pada kepala bayinya demi mendapat bentuk kepala yang rata.
Ilustrasi, wanita di China memasang cetakan pada kepala bayinya demi mendapat bentuk kepala yang rata. /Pexels/Sarah Chai


RINGTIMES BALI -
Orang tua di China menggunakan media sosial, seperti forum Xiaohongshu, untuk membahas tren baru untuk memperbaiki bentuk kepala bayi.

Tren baru ini membuat orang tua mencoba mengambil keuntungan dan membuat kepala anak mereka lebih bulat.

Pasalnya, Bayi memiliki tulang yang lunak, dan kepalanya akan berubah bentuk di awal kelahirannya.

Baca Juga: China Murka, AS Latih Angkatan Militer Taiwan

Dikutip dari SCMP, seorang ibu menulis postingan Xiaohongshu uang berjudul "Saya membawa bayi saya untuk mengkoreksi bentuk kepala, terlepas dari protes keluarga saya".

Dalam cerita itu, dia menjelaskan prosedur yang ia jalani. Pada bulan September lalu, wanita itu menulis bahwa, bayinya senang tidur telentang.

Sehingga lembut kepalanya tampak datar dan terentang. Lalu wanita itu mencoba membuat bayinya tidur miring, tetapi itu tidak efektif.

Baca Juga: China Disebut Terbangkan Senjata Penghancur Satelit, AS Cemas

Sementara itu saat bayinya berusia tujuh bulan, ia kembali membawa bayinya ke klinik setempat untuk mendapatkan "peralatan koreksi kepala" yang dibuat khusus.

Kemudian salah seorang perawat klinik membungkus kepala bayi dengan lapisan plester fan mengukurnya, kemudian membuat cetakan agar sesuai dengan kepala bayi.

Cetakannya tersebut bisa dihilangkan, tetapi dirancang untuk tetap berada di tubuh bayi hingga waktu yang ditentukan.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, China Kembali Lockdown

Wanita itu menjelaskan bahwa dirinya memiliki kepala yang datar, sehingga ia tahu betapa menyakitkannya bagi wanita yang mengejar kecantikan. Sehingga ia tidak ingin anaknya tumbuh dewasa dan menyesali bagian dirinya.

Ia kembali menjelaskan bahwa bentuk kepala bulat adalah perubahan mode di China. Beberapa dekade yang lalu, orang China percaya bahwa kepala yang datar dan dahi besar adalah tanda keberuntungan.

Beberapa orang tua bahkan meminta anaknya untuk tidur di atas buku atau papan kayu demi membuat bagian belakang kepala mereka rata.

Baca Juga: Varian Delta Serang China, Maraton Beijing Ditunda

Seorang dokter anak berbasis di Nanjing mengatakan bahwa helm yang digunakan dalam perawatan rumah sakit untuk perkembangan tengkorak dan bukan berarti untuk mengoreksi bentuk kepala bayi untuk tujuan kecantikan.

Ia menambahkan, mungkin orang tua terlalu cemas kepada anak-anak mereka.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah