Network
Kasatgas Humas Nemangkawi menyampaikan bahwa melihat kejadian tersebut, keluarga korban hendak membawa kedua putranya ke Puskesmas.
Baca Juga: KKB Penembak Anggota Gugus Tugas COVID-19 Diburu Satgas Nemangkawi
Namun, tidak adanya tenaga medis, maka korban kembali dibawa ke rumah dan pada malam harinya keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sugapa.
Dilansir dari Tribratanews via Pikiran-Rakyat.com, Kamis, 28 Oktober 2021, selain masyarakat, pada siang harinya terjadi penyerangan terhadap anggota TNI yang tengah berpatroli.
Personel Gabungan TNI-Polri masih melakukan pengejaran dan pengamanan untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas oleh Kelompok Kriminal Bersenjata Papua.
Baca Juga: Deretan Kontroversi Munarman, dari Kasus Blue Bird Hingga Ditangkap Densus 88 Terkait Baiat Teroris
"Saat ini personel Gabungan TNI-Polri masih melakukan pengejaran dan pengamanan untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas oleh Kelompok Kriminal Bersenjata, KKB," kata Kasatgas Humas Nemangkawi.
Namun, dengan adanya teror KKB Papua yang kembali berulah, mengakibatkan adanya korban jiwa dari masyarakat.
Oleh sebab itu, Kombes Pol M Kamal mengajak seluruh stakeholder dan masyarakat untuk terus mendukung upaya TNI-Polri menjaga situasi Kamtibmas.
Baca Juga: Cegah Masuknya Teroris ke Bali, Satpol PP Badung Lakukan Razia Kependudukan
