Koji Wada, profesor di Universitas Kesehatan dan Kesejahteraan Internasional Tokyo dan penasihat pemerintah, mengatakan pada NHK bahwa risiko infeksi bagi individu adalah yang tertinggi yang pernah ada.
Baca Juga: Novel 'Tokyo Ueno Station' Lahir dari Mimpi Buruk Jepang Akibat Gempa Dahsyat 9,0 SR Pada 2011
"Ini mempengaruhi perawatan medis biasa dan adalah situasi yang parah," katanya.
Tidak seperti langkah-langkah yang lebih ketat di banyak negara, tindakan darurat Tokyo terutama bergantung pada meminta restoran yang menyajikan alkohol tutup dan yang lainnya tutup sebelum jam 8 malam.
Banyak orang Jepang telah bosan dengan pembatasan yang sebagian besar bersifat sukarela.
Berapa ahli mengatakan keputusan pemerintah untuk melanjutkan Olimpiade mengirim pesan yang membingungkan tentang perlunya tinggal di rumah, menimbulkan risiko yang lebih besar daripada penyebaran langsung dari peserta Olimpiade.***