Sejarah 1 Juni, Kecelakaan Pesawat Air France 447 di Samudra Atlantik

- 1 Juni 2021, 07:19 WIB
Ilustrasi. Pada 1 Juni 2009 pesawat Air France mengalami kecelakaan dan terjatuh di Samudra Atlantik
Ilustrasi. Pada 1 Juni 2009 pesawat Air France mengalami kecelakaan dan terjatuh di Samudra Atlantik /pixabay/ParallelVision/

RINGTIMES BALI - Selain merupakan hari lahir Pancasila, pada tanggal 1 Juni terjadi beberapa peristiwa besar di dunia salah satunya kecelakaan pesawat Air France 447.

Kecelakaan Air France 447 terjadi pada 1 Juni 2009. Pesawat yang berangkat dari Rio d Janeiro menuju Paris ini jatuh di lepas pantai timur laut Brasil dan mendarat jatuh di Samudra Atlantik.

Pesawat Air France 447 meninggalkan Rio de Janeiro pada Minggu, 31 Mei 2009 pukul 19.00 waktu setempat dan diperkirakan tiba di Paris pada Senin, 1 Juni 2009 pukul 11.15 waktu setempat.

Namun pesawat tersebut hilang, bahkan tidak ada peringatan sebelum pesawat Air France 447 ini jatuh ke Samudra Atlantik pada 1 Juni 2009 dini hari, hanya 14 jam setelah lepas landas.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, India Umumkan Lockdown di New Delhi hingga 7 Juni 2021

Dilansir dari laman abcnews.go.id, Kecelakaan pesawat Air France 447 tersebut menewaskan 228 orang yakni 216 penumpang dan 12 awak di dalamnya yang terdiri dari 208 dewasa, 7 anak-anak dan 1 bayi.

Upaya pencarian terus dilakukan hingga pada 7 Juni 2009 ditemukan 17 jenazah korban dan pada 17 Juni 50 mayat berhasil ditemukan hingga pencarian dihentikan pada 26 Juni 2009.

Pada tanggal 4 April 2011, tim pencari yang dipimpin oleh Woods Hole Oceanographic Institution (WHOI) menemukan bangkai pesawat jet Airbus sekitar 3.900 meter (hampir 2,5 mil) di bawah permukaan Samudra Atlantik dan pada 1 Mei 2011 kotak hitam pesawat berhasil ditemukan.

Baca Juga: UFO dan Alien Bikin Heboh AS, Ini Penjelasan Soal Keberadaannya

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x